Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bulog Malang Sapkan 14.000 Ton Beras untuk Stabilisasi Harga

Bulog Malang menyiapkan 14.000 ton beras premium untuk dilepas di pasar bertujuan meredam gejolak harga yang biasanya terjadi triwulan IV/2015.
Ilustrasi
Ilustrasi

Kabar24.com, MALANG—Bulog Malang menyiapkan 14.000 ton beras premium untuk dilepas di pasar bertujuan meredam gejolak harga yang biasanya terjadi triwulan IV/2015.

Kepala Bulog Malang Arsyad mengatakan harga beras premium saat ini sudah di atas Rp9.000 per kg dan dikhawatirkan terus meningkat karena tidak seimbangnya permintaan dan pasokan.

Permintaan beras pada menjelang Natal dan Tahun Baru 2016 akan tinggi, namun panen padi pada triwulan IV sudah sedikit.

“Karena itulah kami segera melepas beras premium sebanyak 14.000 ton,” katanya di Malang, Rabu (28/10/2015).

Upaya stabilisasi harga beras tersebut akan efektif jika didukung oleh pemda sehingga kegiatannya bisa lebih fokus.

Apalagi jika kegiatan tersebut disubsidi untuk ongkos angkutnya sehingga harga bisa lebih ditekan, seperti yang dilakukan Pemprov Jatim.

“Paling lambat, kegiatan stabilisasi harga beras akan dilakukan pekan depan,” ujarnya.

Dari sisi penyerapan beras, Bulog Malang telah membeli beras petani sebanyak 45.000 ton.

Beras sebanyak itu, 30% merupakan beras komersial atau premium dan sisanya beras public service obligation (PSO).

Untuk kegiatan penyaluran beras untuk keluarga miskin (raskin), stok beras Bulog Jatim cukup untuk empat bulan depan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper