Bisnis.com, SAMARINDA—Disperindag Kota Samarinda menerima bantuan perangkat untuk SNI Corner guna mendorong proses standardisasi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Kepala Disperindag Kota Samarinda Joni Bachtiar mengatakan SNI Corner merupakan tempat untuk mencari dan mendapatkan dokumen yang bisa lebih mudah diakses, tanpa harus datang ke kantor pusat BSN.
“Produk yang mendapatkan SNI ini untuk menyiapkan produk UKM lokal dalam menghadapi pasar global dan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dan banyak UKM di daerah yang membutuhkan pendampingan untuk cara produksi yang baik dan promosinya untuk produk unggulan daerah, terutama tenun khas Samarinda, pangan olahan, serta kerajinan kayu,” katanya, Minggu (25/10/2015).
Selain memberikan bantuan di SNI Corner, sebanyak 20 Usaha Kecil Menengah (UKM) di Samarinda memfasilitasi pendampingan dalam memperoleh GMP (Good Macnufacturing Practice) untuk meraih SNI.
UKM yang mendapat pendampingan meraih SNI diantaranya produk sarung, kerupuk amplang, pempek, roti durian, bawang tiwai, kue cum cum, kacang sembunyi, batik dan rengginang.
