Bisnis.com, MUARATEWEH ---- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Muarateweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah menyebutkan sebanyak 22 titik api kembali terdeteksi melalui satelit Terra/Aqua (NASA) wilayah setempat.
"Titik api dideteksi pada Sabtu (24/10) sampai pukul 05.00 WIB yang menunjukkan terjadi peningkatan, dimana beberapa hari terakhir titik panas tidak ada atau nihil," kata Kepala Kelompok Tenaga Teknis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Muarateweh, Sunardi di Muarateweh, Sabtu (24/10/2015).
Menurut Sunardi, "hotspot" itu dideteksi di empat kecamatan yaitu Kecamatan Gunungtimang ada lima titik panas, Lahei ada empat, Kecamatan Gunung Purei dua titik dan Teweh Timur sebanyak 11 titik panas.
"Jadi jumlah titik api ini muncul kembali, setelah beberapa hari lalu nihil," katanya.
Sementara kabut asap pada Sabtu pagi dengan jarak pandang sekitar 150 meter dengan jarak pandang vertikal 200 feet berkurang dibanding Jumat sore dengan jarak pandang 50 meter dengan jarak pandang vertikal 100 feet.
"Cuaca terlihat lebih cerah dibanding kemarin dan pagi ini sinar matahari bisa menembus kabut asap," katanya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Barito Utara, Guntur Pardede mengatakan munculnya kembali titik api ini pihaknya melakukan pemantauan di lokasi titik api.
"Kami terus melakukan koordinasi dengan relawan dan posko tanggap darurat di sembilan kecamatan terkait titik panas yang menjadi indikasi kebakaran lahan dan hutan ini," kata Guntur.
Disamping itu pihaknya kembali membagikan masker gratis untuk masyarakat terkait kabut asap yang masih menyelimuti daerah ini.
"Kami bagikan kembali 2000-an masker untuk warga Muarateweh dan bertahap ke kecamatan," ujarnya.
KABUT ASAP: Ditemukan 22 Titik Api di Barito Utara
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Muarateweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah menyebutkan sebanyak 22 titik api kembali terdeteksi melalui satelit Terra/Aqua (NASA) wilayah setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
49 menit yang lalu