Bisnis.com, JAKARTA--Korban kebakaran hutan gunung Lawu bertambah menjadi 7 orang dan 2 orang dalam kondisi kritis.
Saat ini Tim gabungan dari BPBD, Perhutani, Koramil 0804/02 Plaosan, Polri, AGL (Anak Gunung Lawu), relawan, dan masyarakat masih melakukan pemadaman, pendinginan dan penyisiran di lereng Gunung Lawu untuk memastikan apakah masih ada korban atau tidak.
"Hingga saat ini tercatat 7 orang meninggal dunia dan 2 orang luka berat akibat kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu. Semua korban meninggal dunia dibawa ke RS Magetan," ujar Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam siaran pers, Senin (19/10/2015).
Dia mengutarakan jenazah terakhir dapat dievakuasi oleh tim medis dan SAR pada Senin (19/10/2015) pukul 10.20 WIB. Kemudian, sambungnua, langsung dibawa ke kamar mayat RS Magetan.
Berikut ini identitas korban :
Korban meninggal dunia:
1. Awang (20), Ngawi.
2. Sumarwan (50), Ngawi.
3. Nanang Setyo Utomo (17), Ngawi.
4. Rita Septi (14), Ngawi.
5. Joko Prayitno, Kebun Jeruk, Jeruk. Jakarta.
6. Nanang ( siswa SMK PGRI), alamat belum diketahui.
7. Mr. X, masih dalam identifikasi.
Korban luka berat :
1. Eko Nurhadi (45) dari Brangol RT 2/RW 1 Brangol Kec. Karangjati Ngawi dirawat di RSUD dr. Sudono.
2. Novi Dwi Estiwati (14) alamat Jl. Rajawali Kel. Beran RT 04/RW 01 Kec Ngawi, Kab. Ngawi di rawat di RSUD Mardi Solo.