Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LISTRIK PLN: Pelanggan Baru 450 VA Wajib Sertakan Keterangan Tidak Mampu

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Area Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo terus menginstruksikan bagi pelanggan baru yang ingin menyambungkan listrik dengan daya 450 Volt Ampere (VA) -450 VA harus menyertakan surat keterangan tidak mampu.
Petugas PLN/Ilustrasi
Petugas PLN/Ilustrasi

Bisnis.com, MANADO--PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Area Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo terus menginstruksikan bagi pelanggan baru yang ingin menyambungkan listrik dengan daya 450 Volt Ampere (VA) -450 VA harus menyertakan surat keterangan tidak mampu.

Hal tersebut merupakan salah satu langkah yang dilakukan oleh PLN Area Suluttenggo untuk mengurangi jumlah pelanggan yang menikmati subsidi listrik. Pasalnya, pemerintah bakal mencabut subsidi listrik bagi 20 juta pelanggan PLN yang menggunakan daya 450 VA-450 VA.

“Khusus untuk pelanggan lama, kami menghimbau mereka yang mampu untuk segera bermigrasi,” kata General Manager PLN Suluttenggo Baringin Nababan kepada Bisnis, Rabu (9/9).

Sesuai dengan instruksi dari pusat, jelasnya, pihaknya akan melakukan himbauan secara persuasif kepada para pelanggan PLN yang mampu dan masih menikmati subsidi listrik tersebut.

Himbauan yang terkenal dengan Tag Line ‘Orang Mampu/Bijak. Gunakanlah Listrik Nonsubsidi. Subsidi Listrik Hanya bagi Masyarakat yang Membutuhkan’ juga diteruskan kepada setiap unit pelayanan PLN di daerah.

Namun, lanjutnya, memang untuk pemasangan pelanggan baru di Sulawesi Utara harus menggunakan listrik pintar (token).
Meskipun begitu, pelayanan pemasangan pelanggan baru bisa dilakukan ketika ada penambahan daya pembangkit yang rencananya akan ditambah 170 megawatt pada tahun ini.

"Saat ini, kondisi normal kita defisit 5 megawatt. Akhir tahun akan sedikit lega untuk melayani pelanggan baru," katanya.

Sementara itu, Dermawan Amir Uloli, Supervisor Humas & Bina Lingkungan PLN SULUTTENGGO, mengungkapkan total jumlah pelanggan mencapai 1,28 juta hingga Juli 2015, dan 1,19 juta diantaranya merupakan pelanggan rumah tangga.

Jika dirinci, 1,19 juta pelanggan rumah tangga itu terdiri dari 621.000 menggunakan daya listrik 450 VA, sedangkan 425.000 lainnya menggunakan daya listrik 900 VA.

“Jadi, sekitar 87,9% pelanggan rumah tangga di kawasan Suluttenggo merupakan penikmat subsidi listrik,” katanya melalui pesan singkat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper