Bisnis.com,BEKASI--Pelaku usaha kecil menengah (UKM) Kota Bekasi merespon dingin terhadap aturan pembatasan toko ritel modern atau mini market.
Ketua UKM Makanan dan Minuman Kota Bekasi Afif Ridwan mengatakan, sampai saat ini tidak ada dampak berarti dari aturan moratorium tersebut.
Menurutnya, aturan yang bertujuan mengamankan pasar pebisnis lokal tersebut juga tidak berhasil memberikan proteksi terhadap pelaku usaha. Terbukti, UKM di sejumlah lokasi yang berdekatan dengan mini market telah gulung tikar.
"Jarak antarmini market cukup dekat sekali. Pedagang di sana sudah banyak yang mati," katanya.
Pemkot Bekasi telah mengeluarkan Perda No 7/2012 tentang Penataan dan Pembinaan Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern. Dalam aturan itu, disebutkan, batas radius minimal antartoko modern 500 meter dan mengatur jam operasional.
Toko modern yang diperbolehkan beroperasi selama 24 jam adalah yang telah memiliki izin usaha dari Pemkot Bekasi dan berada di lokasi umum, seperti SPBU, jalan negara ataupun terminal. Selain itu, outlet toko modern diwajibkan menyediakan 10% dalam satu outlet untuk dialokasikan dengan para pelaku UKM lokal.
Namun demikian, Afif mengatakan, hingga saat ini belum ada pelaku UKM yang telah menjalin kerja sama dengan toko modern yang ada. Menurutnya, aturan tersebut hanya sebagai wacana oleh Pemkot Bekasi dan belum terealisasi sama sekali.
"Mereka sering wacana seperti itu, tapi belum ada realisasi. Justru UKM sekarang tidak mau bergantung. Pada akhirnya kami membangun toko oleh-oleh."
UKM Mamin Kota Bekasi Respons Dingin Aturan Pembatasan Toko Modern
Pelaku usaha kecil menengah (UKM) Kota Bekasi merespons dingin terhadap aturan pembatasan toko ritel modern atau mini market.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Muhamad Hilman
Editor : Bastanul Siregar
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Target Harga ACES Jelang Rebranding Merek Baru
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 jam yang lalu