Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat optimistis tingkat kemiskinan di DKI Jakarta turun menjadi 3% pada 2016 mendatang.
"Tingkat kemiskinan di Ibu Kota mempunyai karakter yang berbeda dari daerah lain. Makanya, kami memantau terus pergerakan di lapangan supaya jumlah masyarakat miskin bisa berkurang menjadi 3% pada tahun depan," ujarnya di Balai Kota, Kamis (6/8/2015).
Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, jumlah penduduk miskin pada Maret 2013 mencapai 352.960 orang atau sebesar 3,55% dari total warga Ibu Kota. Jumlah penduduk miskin di Jakarta mengalami peningkatan 3,72% menjadi 371.700 orang pada September 2013.
Tren kenaikan angka kemiskinan di Jakarta kembali menunjukkan peningkatan. Pada Maret 2014, jumlah penduduk miskin mencapai 393.980 orang atau 3,92%. Jumlah tersebut melesat pada September 2014 mencapai 412.790 orang atau mencapai 4,09%.
Djarot menuturkan BPS DKI Jakarta melaporkan tingkat kemiskinan di Jakarta tahun ini turun mengalami penurunan 0,56% atau menjadi 3,53% hingga Juli 2015. Meski begitu, Djarot mengaku belum mendapatkan total angka kemiskinan di DKI Jakarta secara riil.
"Saat ini, sudah ada tanda perbaikan. Meski terus mengalami kenaikan, tahun ini ternyata turun persentase penduduk miskisn. Kami akan pantau ," paparnya.