Bisnis.com, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan akan menyetop operasi 12 pesawat Hercules buatan 1964 dan mengadakan pesawat baru secara bertahap.
Menurutnya, khusus bagi pesawat militer yang terpenting adalah layak terbang. Dengan demikian bukan berarti pembelian alat utama sistem senjata (alutsista) yang baru menghentikan penggunaan pesawat lama.
Dia menyebutkan, jumlah pesawat Hercules buatan 1964 ada 12 unit dan yang di atas 1975 ada 12 unit. Pesawat Hercules jenis C-130 b yang jatuh di Medan Selasa lalu merupakan pesawat buatan 1964.
"Pembelian alutsista baru bukan berarti alusista lama tidak dipakai kembali. Ini 12 hercules (buatan 1964) langsung kita setop," ujar calon Panglima TNI tersebut di Kompsleks Parlemen, Jumat (3/7/2015).
Gatot menyampaikan niatnya untuk kembali membicarakan tentang pembelian alutsista baru dengan Komisi I DPR. Namun hal itu dilakukan setelah dirinya dilantik menjadi Panglima TNI.
"Setelah saya nanti dilantik jadi panglima TNI, saya akan merapatkan dan evaluasi. Setelah itu, kita bekerjasama lagi dengan Komisi I," ujar Gatot.