Kabar24.com, JAKARTA - Isu perombakan (reshuffle) Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla kian berhembus kencang.
Sejumlah menteri pun disebut-sebut bakal menjadi target reshuffle, salah satunya Menteri BUMN Rini M Soemarno.
Rini enteng-enteng saja menyikapi hal tersebut. Dia menyatakan siap diberhentikan dari jabatannya jika Presiden Jokowi
memutuskan seperti itu.
"Kalau sudah waktunya saya diganti, saya selalu siap. Karena itu adalah keputusan dan hak prerogatif dari bapak Presiden," kata Rini.
Menurut Rini, sebagai Menteri BUMN yang mendapatkan kepercayaan dari Presiden tentu siap untuk apa saja. "Saya tidak
berpikiran apapun (soal reshuffle). Saya selalu menyerahkan diri kepada Allah SWT," ujarnya.
Mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan periode 2001-2004 ini juga menuturkan bahwa dirinya mendapat kepercayaan untuk memimpin Kementerian BUMN.
"Saya di sini kan ditunjuk oleh beliau (Presiden). Jadi apapun itu (keputusan Presiden) saya bersyukur kepada Allah SWT atas kepercayaan yang selama ini telah diberikan kepada saya," ujarnya.
Beberapa hari sebelumnya, Rini juga menepis jika dirinya merupakan sosok yang diduga sebagai penghina presiden. Sebagai pembantu presiden, Rini menegaskan sudah barang tentu ia menghormati Presiden Jokowi sebagai atasannya.
"Kalau saya sebagai pembantu presiden, ya tentu saya menghormati Bapak Presiden," katanya.
Karenanya, Rini mengaku heran jika dituduh menghina Jokowi. "Coba tanya datanya, dasarnya dari mana".
Ketika wartawan menyebut, ada pernyataan politikus PDI-Perjuangan yang mengatakan, menterinya adalah perempuan dari sektor ekonomi, Rini balik melemparkan ke wartawan.
"Sekali lagi, itu dari mana? Coba tanya ke dia dari mana dasarnya, datanya dari mana. Tanya mereka yang bicara, jangan ke saya".
RESHUFFLE KABINET: Rini Soemarno Selalu Siap Diganti
Isu perombakan (reshuffle) Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla kian berhembus kencang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
28 menit yang lalu
Batal ke Malaysia, Anwar Ibrahim Sebut Prabowo Demam
59 menit yang lalu
Heboh Kasus Korupsi Dana CSR BI, Segini Harta Kekayaan Perry Warjiyo
1 jam yang lalu
Bareskrim Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama ke Thailand
1 jam yang lalu