Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sandiaga Uno Gabung Gerindra: Prabowo Beri Posisi Strategis?

Pilihan politik apa yang tersedia bagi Sandiaga Salahuddin Uno setelah bergabung dengan Partai Gerindra?
Sandiaga Uno/Istimewa
Sandiaga Uno/Istimewa

"Politics has got so expensive that it takes lots of money to even get beat with nowadays."

-Will Rogers-

Pilihan politik apa yang tersedia bagi Sandiaga Salahuddin Uno setelah bergabung dengan Partai Gerindra?

Sandiaga Uno boleh jadi sosok yang paling dicita-citakan kaum muda di negeri ini. Muda, tampan, dan tentu saja kaya raya. Pada 2013 Majalah Forbes menempatkan pendiri Grup Saratoga ini di posisi 47 dalam daftar orang terkaya di Indonesia. Total kekayaan Sandi ditaksir mencapai US$460 juta.

Menyandang predikat yang diimpikan banyak orang itu rupanya belum cukup bagi pria yang lahir pada 28 Juni 1969 ini. Sandi kini resmi memasuki gelanggang politik dengan bergabung di Partai Gerindra.

Guna memuluskan hal tersebut, dia pun rela menanggalkan jabatan struktural di 16 perusahaan termasuk dari PT Saratoga Sedaya Investama Tbk., perusahaan investasi yang membesarkan nama dan kekayaannya.

Kedekatan Sandiaga dengan partai pimpinan Prabowo Subianto ini memang bukan barang baru. Pada pemilihan presiden tahun lalu, Sandi juga telah muncul ke pubik mendukung capres nomor urut 1 ini. Sandiaga mengatakan kedekatannya dengan Prabowo bermula saat dia membantu restrukturisasi salah satu unit usaha yang dikelola Prabowo.

“Saya mengenalnya bukan sebagai politisi, namun sebagai mantan prajurit,” tulis Sandiaga dalam blognya awal April lalu.

Alasan

Sebagai pengusaha Sandiaga tentu terbiasa berpikir soal untung rugi. Lantas apa yang mendorong pengusaha muda ini menapaki dunia politik? Posisi apa yang sedang diincar Sandi dan bagaimana peluangnya?

Menarik dicermati bergabungnya Sandi ke kubu Gerindra bertepatan dengan isu reshuffle beberapa menteri di Kabinet Kerja. Dorongan beberapa pihak agar Joko Widodo memberikan kursi menteri kepada Koalisi Merah Putih juga semakin kencang. Apakah Sandi memang diproyeksikan untuk menduduki posisi ini?

Salah satu jabatan menteri yang tengah digoyang isu reshuffle adalah Menteri Pemuda dan Olahraga yang kini diduduki oleh Imam Nahrawi dan Menteri Perindustrian yang dijabat oleh Saleh Husin.

Jika melihat rekam jejak Sandiaga Uno, kedua posisi tersebut memang cukup erat dengan kesehariannya. Selain pengusaha, Sandi saat ini juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI). Namun, apakah posisi menteri memang yang diincar Sandi?

Gun Gun Heryanto, Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Islam Negeri Jakarta, mengatakan posisi menteri saat ini terlalu berisiko bagi Gerindra dan Sandiaga. Menurutnya, partai ini akan tetap menjadi oposisi seperti yang diperankan PDIP dalam dua periode kekuasaan Partai Demokrat.

“Kalau untuk diproyeksikan sebagai menteri, apalagi hanya Menpora rasanya kurang tepat untuk Sandi dan Gerindra,” katanya kepada Bisnis, (14/6/2015).

Bangun Massa

Gun Gun menilai Gerindra akan fokus membangun massa elektoral sebagai persiapan di Pemilu 2019. Bergabung dengan pemerintahan dinilai sebagai bunuh diri bagi partai ini. Perekrutan Sandi di satu sisi akan menambah amunisi dan reputasi Gerindra dalam upaya meraih simpati.

Lantas pilihan apa yang tersisa bagi Sandiaga? Menurut Gun Gun, Sandiaga harus mulai membangun massa di level daerah. Salah satu yang potensial adalah pertarungan menjadi DKI 1 pada 2017. Dengan reputasinya selama ini, Sandiaga dinilai bisa menjadi penantang calon-calon gubernur baik dari incumbent maupun calon lainnya.

Pada 2019, Sandi juga berpeluang maju sebagai calon legislatif. Posisi di Dewan Perwakilan Rakyat bisa saja diduduki jika pria berdarah Gorontalo ini berhasil menarik basis massa yang kuat. Jika pun gagal di ajang Pilkada DKI, Sandiaga punya modal yang cukup untuk membangun simpati publik.

Gun Gun melihat hubungan Gerindra dan Sandiaga akan saling menguntungkan bagi keduanya. Di satu sisi, Gerindra akan meraih reputasi bagus karena berhasil menarik sosok sekaliber Sandi ke gerbongnya. Di sisi lain, kekuatan Gerindra saat ini menjadikannya sebagai kendaraan politik yang potensial bagi Sandiaga.

Bagi Gerindra, Sandiaga Uno merupakan salah satu kader terbaiknya. Ketua DPP Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa bahkan mengatakan pria yang hobi olahraga ini diproyeksikan sebagai pimpinan nasional menggantikan Prabowo Subianto di masa depan.

“Kami tidak cuma memproyeksikan Sandi untuk jadi menteri tetapi pimpinan nasional,” katanya kepada Bisnis, Senin (15/6).

Guna membuka jalan sebagai pucuk pimpinan Gerindra, pihak partai juga tidak menutup kemungkinan Sandi akan diikutsertakan dalam pertarungan memperebutkan DKI 1. Apalagi Sandi dinilai memiliki reputasi bagus terutama di kalangan anak muda.

Di sisi lain, Desmond juga membantah kabar yang menyebutkan Gerindra akan masuk ke lingkaran kekuasaan. Menurutnya, partai akan tetap menjadi oposisi sampai 2019.

Apresiasi

Apapun pilihan politik yang tersedia bagi Sandi di masa mendatang, langkahnya yang melepaskan jabatan struktural di berbagai perusahaan memang patut diapresiasi. Kendati demikian, bukan berarti Sandi bebas dari sebagai benturan kepentingan.

“Memang patut diapresiasi, tetapi harus secara kritis, karena bagaimanapun Sandiaga hanya melepas jabatan, bukan sahamnya. Jadi benturan kepemilikan masih tetap bisa terjadi,” ujar Gun Gun.

Seperti yang dikatakan Will Roger, komedian politik asal Amerika Serikat, politik adalah aktivitas yang mahal. Bagi pengusaha seperti Sandi, ongkos politik seperti ini jelas sudah masuk perhitungannya. Jadi, panggung apa yang disiapkan bagi Sandiaga Uno?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper