Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Biksu Beli Pemanas Air dengan Uang Receh Seberat 718 Kg

Sekelompok biksu Budha di Shanghai membuat pegawai bank menghitung berkat yang mereka peroleh.
Biksu di Candi Borobudur/Antara
Biksu di Candi Borobudur/Antara

Kabar24.com. JAKARTA-- Sekelompok biksu Budha di Shanghai membuat pegawai bank menghitung berkat yang mereka peroleh.

Ini terjadi ketika para biksu membeli pemanas air seharga 22 ribu yuan (sekitar Rp 47 juta) dengan sekarung uang koin.

Biksu yang berasal dari Kuil Xingjue tersebut membuat pegawai toko alat-alat kebutuhan rumah tangga tak mampu berkata-kata ketika mereka memberi koin jiao, yang bernilai sepersepuluh yuan.

 “Koin tersebut adalah sumbangan para pengunjung usai berdoa bagi Budha,” kata manajer toko bernama Cai, Minggu (24/5/2015).

 “Para biksu mengatakan mereka akan membeli 16 pemanas, jika kami menerima uang tunai. Kalau tidak, mereka hanya beli satu,” kata dia sambil menyatakan para biksu itu sudah ditolak di beberapa toko lainnya.

Cai lalu menghubungi beberapa bank terdekat, yang juga menolak menghitung koin. Satu bank mengatakan kepadanya bahwa untuk menghitung koin itu perlu waktu setengah bulan.

Namun faktanya "hanya" membutuhkan waktu 13 jam, keesokan harinya, Cai menghubungi Bank Pertanian Cina yang segera mengirim para staf dari dua cabang ke tokonya.

“Staf bank berbagi tugas. Yang muda menghitung, sedangkan yang lebih berpengalaman mengepak mereka dalam gulungan,” kata Peng Yonghua, kepala departemen pemasaran bank tersebut seperti dilansir Global Times.

Para pegawai menghitung total 22.384 yuan, dari koin seberat 718 kilogram tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper