Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Triwulan I, APBD di Riau Sebatas untuk Gaji Pegawai

Hingga akhir triwulan pertama 2015, anggaran pendapatan dan belanja daerah di Provinsi Riau baru sebatas untuk membayar gaji pegawai.
Hingga akhir triwulan pertama 2015, anggaran pendapatan dan belanja daerah di Provinsi Riau baru sebatas untuk membayar gaji pegawai./JIBI
Hingga akhir triwulan pertama 2015, anggaran pendapatan dan belanja daerah di Provinsi Riau baru sebatas untuk membayar gaji pegawai./JIBI

Bisnis.com, PEKANBARU -- Hingga akhir triwulan pertama 2015, anggaran pendapatan dan belanja daerah di Provinsi Riau baru sebatas untuk membayar gaji pegawai.

Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjulandi Rachman mengatakan dari laporan yang diterimanya, realisasi APBD Riau baru mencapai tiga persen.
"Itu laporan awal dari badan pengelolaan aset dan keuangan daerah (BPAKD), untuk lebih jelasnya kami akan lakukan rapat dengan seluruh satuan kerja," katanya di Kantor Gubernur Riau, Selasa (7/4/2015).
Pada rapat nantinya, Andi akan meminta laporan realisasi anggaran dari masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Dari laporan itu pihaknya akan melakukan evaluasi program apa saja yang harus segera dijalankan.
Kepala BPAKD Riau Indriawati Nasution mengatakan hingga saat ini memang realisasi anggaran daerah masih sekitar tiga persen.
Anggaran yang dikeluarkan itu menurutnya, diperuntukkan bagi pembayaran gaji pegawai dan pengeluaran rutin yang ada di lingkungan Pemprov Riau.
"Salah satu penyebabnya karena kegiatan Pemprov belum berjalan, sehingga realisasi APBD masih rendah," katanya.
Adapun Kepala BPAKD Kota Pekanbaru Bustami mengatakan sampai saat ini realisasi anggaran belanja Pemkot telah mencapai nilai Rp350 miliar.
"Realisasi anggaran di Pekanbaru sudah sekitar 10% dari total APBD 2015 atau senilai Rp350 miliar," katanya.
Menurutnya, anggaran itu dialokasikan untuk pembayaran gaji pegawai di lingkungan Pemkot dengan nilai anggaran mencapai Rp200 miliar.
Selain itu, Pemkot juga membayarkan pengeluaran rutin seperti pembayaran rekening listrik dan operasional perkantoran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper