Bisnis.com, TANGERANG—Polres Bandara Soekarno-Hatta bersama dengan PT Angkasa Pura II dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengamankan ratusan taksi gelap dan calo tiket dalam razia gabungan yang dilakukan pada Jumat (27/2/2015).
Kompol Aszhari Kurniawan, Kasat Reskrim Polres Bandara Soekarno-Hatta, mengatakan sebanyak 102 orang pelanggar ketertiban umum yang berkeliaran di terminal 1, 2 dan 3 ditangkap dan didata Polres Bandara Soekarno-Hatta.
“Razia juga menggunakan dua anjing pelacak. Setelah ditangkap, para calo tiket dan taksi gelap ini diangkut dengan mobil petugas keamanan. Beberapa diantara mereka adalah wanita,” ujarnya di Tangerang, Jumat (27/2/2015).
Menurutnya, petugas menyisir seluruh area dari tempat tunggu penumpang hingga parkiran di Terminal 1, 2 dan 3. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran dengan para calo tiket dan taksi gelap yang melarikan diri.
Menurutnya, selain mengamankan taksi gelap dan calo tiket, petugas lapangan juga menertibkan pedagang asongan serta penjual valuta asing tidak resmi.
Razia ini dilakukan untuk membersihkan bandara dari praktek-praktek ilegal. Selain itu, kegiatan ini juga dilakukan untuk mengantisipasi adanya tindak pidana seperti pemalsuan KTP, kepemilikan senjata tajam dan narkoba.
