Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KAMPUNG USTAD ARIFIN ILHAM DISERANG: Pemimpin Penyerangan Masih Tersenyum Saat Difoto

KAMPUNG USTAD ARIFIN ILHAM DISERANG: Pemimpin Penyerangan Masih Tersenyum Saat Difoto
Habib Ibrahim/Facebook K. H. Muhammad Arifin Ilham
Habib Ibrahim/Facebook K. H. Muhammad Arifin Ilham

Kabar24.com, JAKARTA - Pemimpin penyerangan ke Kampung Majelis Az Zikra yang berada disekitar mesjid Az Zikra, Habib Ibrahim, terlihat tersenyum saat difoto oleh Ustad Muhammad Arifin Ilham.

Dalam foto yang diunggah oleh Ustad Arifin Ilham di akun Facebook pribadinya, tampak Habib Ibrahim yang memakai celana dan sepatu hitam dengan kaos berwarna biru terlihat tersenyum saat difoto meski wajah pemimpin penyerangan tidak melihat ke arah kamera.

Penyerangan dilakukan Habib Ibrahim yang membawa sekelompok preman pada Rabu (11/2/2015) malam.ke Kampung Majelis Az Zikra di sentul, Bogor,

Menurut ustad yang terkenal dengan suara seraknya itu, sekelompok orang berjumlah 30 orang yang dipimpin oleh Habib Ibrahim marah karena menolak paham Syiah dan meminta spanduk penolakan atas paham tersebut.

Tidak hanya menyerang, gerombolan ini juga menculik dan menganiaya salahsatu anggota Az Zikra bernama Faisal.

Lewat akun facebook pribadinya, Ustad Arifin Ilham menjelaskan kronologis penyerangan ke Kampung Majelis Az Zikra. Berikut penjelasannya.

"ALLAHU AKBAR malam kamis ini sekitar jam 11 00 kampung majlis Az Zikra yang berada disekitar mesjid Az Zikra Sentul Bogor diiserbu segerombolan preman yang mengaku dari faham syiah yg dipimpin oleh seorang yang mengaku habib Ibrahim.

Menganiaya menculik penegak Syariah Az Zikra, bang Faisal. Gerombolan sekitar 30 orang itu marah karena majlis Az Zikra menolak faham syiah, dan minta sepanduk penolakan atas faham sesat syiah diturunkan.

Faham syiah adalah ajaran yang difatwakan Majlis Ulama Indonesia sesat. Kami minta aparat menahan gerombolan itu atas delik penyerbuan, penganiyaan dan penculikan sahabat kami tercinta.

Kami minta proses hukum tegas atas gerombolan itu, dan sekarang gerombolan itu dibawa ke POLRES Bogor. Sungguh ironi, terlalu nekat masuk ke kampung orang dg gaya preman.

InsyaAllah kami taat hukum, kami tidak akan balas tindakan yg sama seperti gerombolan itu, KAMI UMAT RASULULLAH YANG SANGAT MENCINTAI RASULULLAH, KELUARGA RASULULLAH DAN PARA SAHABAT RASULULLAH. Kami tidak akan anarkis, kami taat hukum, kami hanya minta pimpinan dan gerombolan itu ditindak tegas secara hukum."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : facebook

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper