Bisnis.com, GUJARAT – Menyikapi kritik yang menyebut Pemerintah India lambat mengimplementasikan reformasi, Menteri Keuangan India Arun Jaitley membantah hal tersebut dan menyampaikan saat ini investor tertarik berinvestasi di India.
“Sentimen dunia untuk berinvestasi di India amat positif. Saya lihat beberapa bulan terakhir investasi mengalami kenaikan,” ungkap Jaitley saat menghadiri pertemuan investor di Gujarat, Senin (12/1/2015).
Jaitley menuturkan saat ini pemerintah telah berada di trek yang tepat untuk mempercepat visi mewujudkan India sebagai negara yang ramah bisnis. Saat ini, para investor mengaku masih menunggu upaya pemerintah menyederhadanakan perizinan investasi.
Keraguan investor tersebut timbul setelah berulangkali ide reformasi Perdana Menteri Narendra Modi mengalami kebuntuan di tingkat parlemen, termasuk usulannya untuk mengubah regulasi akuisisi lahan dan meningkatkan kepemilikan asing di sektor asuransi dan pertambangan batu bara.
Pada kesempatan yang sama, penasihat ekonomi Kemenkeu Arvind Subramanian mengemukakan pemerintah akan melakukan berbagai upaya untuk mengakselerasi pertumbuhan tahun ini. Adapun, dia memprediksi India akan tumbuh 5,5% pda 2014.