Bisnis.com, JAYAPURA - Kepolisian Daerah (Polda) Papua beserta jajarannya tengah menyiapkan pola pengamanan kunjungan Presiden Jokowi beserta rombongan yang akan menghadiri perayaan Natal bersama di Lapangan Lanud, Sentani, Kabupaten Jayapura, 27 Desember 2014.
"Secara umum dari Polda Papua siap mengamankan kedatangan Presiden Jokowi ke Papua untuk mengikuti ibadah perayaan Natal bersama," kata Kapolda Papua Irjen Pol Yotje Mende, di Kota Jayapura, Papua, Senin (15/12/2014).
Mengenai adanya sekelompok masyarakat atau pun tokoh agama Papua yang secara terang-terangan menolak kedatangan mantan Gubernur DKI Jakarta itu, Kapolda mengaku enggan menanggapi hal itu secara berlebihan.
"Menyangkut sejumlah tokoh agama yang ingin menolak kedatangan Presiden Jokowi. Itu merupakan hak dari mereka. Namun, hendaknya masyarakat agar berpikiran positif, karena presiden Jokowi datang untuk membangun Papua," katanya tanpa menyebutkan jumlah personil yang akan diterjunkan.
"Kita harap masyarakat menyambut suasana Natal ini dengan penuh sukacita, apalagi seorang pimpinan Negara kita akan datang untuk memberikan yang terbaik. Mari kita bersatu, bergandeng tangan untuk maknai Natal seutuhnya," tambah Yotje Mende.
Sementara itu, secara terpisah Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Fransen G Siahaan menegaskan bahwa pengamanan VIP atas kedatangan seorang pemimpin negara, Panglima adalah sebagai penaggungjawab utama.
"Jadi saya selaku Panglima di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih ini bertanggung jawab. Saya nanti yang menentukan pengamanan terhadap kedatangan Presiden Jokowi," katanya.
Untuk pengamanan nanti, lanjut Pangdam Fransen, pihaknya akan terus menggali informasi ditengah masyarakat dan melakukan pendekatan agar kedatangan Presiden Jokowi diterima baik.
"Kalau sudah resmi, tentunya kami akan melakukan pertemua oleh semua pimpinanan, khususnya Kapolda Papua," katanya.
Diketahui, Presiden Jokowi bersama istrinya Ibu Iriani Jokowi beserta rombongan direncanakan menghadiri perayaan Natal di Lapangan Lanud, Kabupaten Jayapura pada 27 Desember 2014.
Mantan Wali Kota Solo itu dijadwalkan akan meresmikan sejumlah pasar di Kota dan Kabupaten Jayapura serta bertemu dengan sejumlah tokoh adat dan agama di Papua.