Bisnis.com, BANDUNG - Badan Pusat Statistik Jawa Barat mencatat pertumbuhan produksi industri manufaktur tertinggi di kawasan itu pada triwulan III/2014 dipegang sektor industri tekstil tekstil 7,53%.
Adapun, industri yang mengalami penurunan terbesar dipegang sektor furnitur sebesar 1,72%.
Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Jabar Ruslan mengatakan tren industri tekstil dari tiap tahunnya selalu mengalami kenaikan.
“Sektor ini masih menjadi primadona di Jabar. Begitupula dengan penyerapan tenaga kerjanya pun sangat besar,” katanya, Senin (3/11/2014).
Meski demikian, lanjutnya, pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang triwulan III/2014 secara keseluruhan kurang menggembirakan.
Dia menjelaskan pertumbuhan turun sebesar 1,61 persen (q-to-q) dari triwulan II tahun 2014.
“Pertumbuhan produksi di triwulan ini lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya yang turun sebesar 1,40 persen,” katanya.
Adapun pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang dari tahun ke tahun triwulan III tahun 2014 (y-to-y) turun sebesar 0,66%.
Dia juga menjelaskan pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang nasional triwulan III tahun 2014 tumbuh sebesar 2,45% (q-to-q) dari triwulan II tahun 2014.
“Pertumbuhan produksi secara nasional pada triwulan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 2,34%.”