Bisnis.com, JAKARTA - Pimpinan DPR menegaskan alat kelengkapan dewan (AKD) kemungkinan akan tetap disahkan dalam sidang paripurna ke-6 tanpa daftar nama dari 5 fraksi - partai politik Koalisi Indonesia Hebat - yang sampai saat ini belum diserahkan.
"Paripurna sekarang ini kami ingin mengesahkan AKD, berapa pun yang masuk akan disahkan," kata Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto.
Dia menjelaskan beberapa fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat, seperti PDI-P, PKB, PPP, Nasdem, dan Hanura, belum menyerahkan nama-nama anggotanya untuk mengisi AKD.
Menurut dia, DPR sudah menunggu hingga Rabu (22/10) siang, namun belum juga masuk.
"Kami berikan waktu sesuai peraturan 1x24 jam, namun Rabu (22/10) siang belum masuk," ujarnya.
Menurut dia, sidang paripurna akan diserahkan anggota AKD karena tidak bisa DPR menunggu terlalu lama. Hal itu terkait dengan kabinet pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang akan terbentuk.
"Sebentar lagi kabinet Jokowi-JK sudah terbentuk, mitra dari kementerian yang disusun Pak Jokowi sudah ada," katanya.
Agus mengatakan dalam rapat paripurna kemungkinan akan diambil pengesahan AKD dan dilanjutkan pemilihan pimpinan komisi dan AKD.
Sebelumnya, DPR membatalkan Rapat Paripurna keenam pada Rabu (22/10) pukul 16.00 WIB yang mengagendakan pengesahan alat kelengkapan dewan, karena ada beberapa fraksi yang belum menyerahkan nama-nama anggotanya masuk dalam komisi di parlemen.(ant/yus)