Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Induk Beras Cipinang, Awalnya Pedagang Pindah dari Rawa Bening

Beras Cipinang menjadi tempat penting bagi perdagangan beras di Jakarta. Semua beras yang masuk ke daerah ini pasti sudah melewati Pasar Induk Beras Cipinang
  Seorang pekerja mengangkut beras./Antara
Seorang pekerja mengangkut beras./Antara
Bisnis.com, JAKARTA--Tak banyak yang tahu bagaimana sejarah berdirinya Pasar Induk Beras Cipinang. Pusat distribusi beras di Jakarta ini mulai dibangun pada 1972 dan beroperasi sejak 1974.
 
Ternyata, sebelum pasar induk ini dibangun, pedagang beras banyak ditemukan di sekitar lokomotif stasiun Jatinegara. Sekitar tahun 1974 para pedagang beras berjualan di sekitar stasiun Jatinegara.
 
 
"Sebelum Pasar Induk Beras Cipinang ada, para pedagang di Jatinegara hanya berbentuk toko pada umumnya. Tidak ada pengelola resmi selayaknya di pusat perdagangan beras ini," ujar Sugito, Kepala Bagian Pertokoan dan Pergudangan PT Food Station Tjipinang Jaya, saat ditemui Bisnis.com pada Jumat (29/8/2014).

Senior Manager Pengembangan PT Food Station Tjipinang Jaya Eri Muhtarsyid mengatakan para pedagang beras di pasar induk ini 90% berasal dari Pasar Rawa Bening.

"Ketika pasar ini dibuat, Ali Sadikin meminta para pedagang di sana (Rawa Bening) untuk mengisi di sini (Pasar Induk Beras Cipinang)," ujar Eri.
 
Dibangunnya Pasar Induk Beras Cipinang merupakan program pemerintah daerah DKI Jakarta untuk mengatur perdagangan beras di Jakarta. Program ini dilaksanakan atas instruksi Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin, yang saat itu sedang menjabat, yaitu pada 1972.
 
Meski menjadi program pemerintah, pengelolaan pasar ini dilakukan oleh pihak swasta, yaitu PT Food Station Tjipinang Jaya. Sejak April 2014, perusahaan tersebut secara resmi ditetapkan sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) melalui Keputusan DPRD Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 6 tahun 2014.
 
Peran perusahaan ini hanya sebagai pengelola fasilitas yang ada di Pasar Induk Beras Cipinang. Untuk penjualan beras tetap dilakukan oleh masing-masing pedagang yang menyewa toko di pasar induk beras.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ihda Fadila
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper