Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UTANG ARGENTINA: Kesepakatan Diharapkan Tercapai Pekan Depan

Deutsche Bank AG akan bergabung dengan JPMorgan Chase & Co, Citigroup Inc, dan HSBC Holdings Plc untuk mendiskusikan utang Argentina. Diharapkan, kesepakatan atas persoalan tersebut segera tercapai, agar Argentina dapat melanjutkan pembayaran obligasinya.
  Sandard & Poor menetapkan nilai kegagalan Argentina pada obligasi asing sebesar US$29 miliar. /
Sandard & Poor menetapkan nilai kegagalan Argentina pada obligasi asing sebesar US$29 miliar. /

Bisnis.comBUENOS AIRES – Deutsche Bank AG akan bergabung dengan JPMorgan Chase & Co, Citigroup Inc, dan HSBC Holdings Plc untuk mendiskusikan utang Argentina. Diharapkan, kesepakatan atas persoalan tersebut segera tercapai, agar Argentina dapat melanjutkan pembayaran obligasinya.

Deutsche Bank akan dilibatkan pada pengadilan di Amerika Serikat. Diharapkan, bank-bank tersebut dapat membeli setidaknya sebagian dari obligasi macet Pemerintah Argentina.

Sebelumnya, putusan pengadilan AS mewajibkan pembayaran pada kreditur sebesar US$1,5 miliar, atau harus mencapai kesepakatan sebelum tiba waktu pembayaran bunga pada obligasi yang terbit pada 2005 dan 2010.

Seperti diketahui, Argentina melewati tenggat waktu pembayaran utangnya pada 30 Juli lalu. Kondisi ini mendorong Sandard & Poor menetapkan nilai kegagalan Argentina pada obligasi asing sebesar US$29 miliar.

“Pasar optimistis terhadap bank-bank tersebut. Mereka akan segera mencapai kesepakatan,” kata ekonom SW Asset management LLC, Ray Zucaro di California, Kamis (7/8/2014).

Kesepakatan dengan bank-bank swasta ini dinilai sebagai salah satu cara untuk menyelesaikan persoalan kegagaStlan utang Argentina. Setelah membeli utang macet dari para kreditur, bank-bank tersebut mengharapkan keuntungan dari harga sekunder obligasi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dara Aziliya
Editor : Setyardi Widodo
Sumber : Bloomberg/Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper