Bisnis.com, SEMARANG -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah mendistribusikan 1.000 paket kebutuhan pokok masyarakat dalam pasar murah yang telah disubsidi Rp31.250 per bungkus.
Kepala Disperindag Jateng Petrus Edison Ambarura menyatakan pasar murah 21-23 Juli 2014 terselenggara atas koordinasi dengan sejumlah kelurahan di wilayah Kota Semarang untuk memilih warga penerima kupon pembelian paket kepokmas.
“Seharusnya Rp68.750 per paket, dijual untuk masyarakat yang membutuhkan dan tepat sasaran dengan harga Rp37.500. Pasar murah mengedepankan unsur sosial, promosi, perdagangan, dan hiburan,” katanya, Senin (21/7/2014).
Paket kepokmas berisi 5 kg beras, 1 kg minyak goreng, dan 1 kg gula pasir yang dijual selama pameran berlangsung. Kegiatan itu didukung oleh 133 UMKM Jateng untuk memasarkan berbagai produk unggulannya.
Sebelumnya, Pemprov Jateng telah mendukung distribusi 2.200 paket kepokmas senilai Rp60.000 dengan harga jual Rp15.000 per paket.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jateng Sujarwanto Dwiatmoko menyatakan kegiatan pasar murah bersama mitra binaan itu merupakan agenda rutin tahunan untuk memfasilitasi pengembangan pasar produk UMKM dan koperasi.
Menurutnya permintaan produk UMKM khususnya makanan dan minuman olahan serta kerajinan tekstil seperti batik dan tenun meningkat 40%-50% bersamaan dengan naiknya tingkat konsumsi masyarakat saat Ramadan.