Bisnis.com, TOKYO – Perundingan pakta perdagangan Trans-Pacific Partnership (TPP) diputuskan akan dibahas di pertemuan Ottawa pada November mendatang. Jepang, Amerika Serikat, dan 10 negara lain menargetkan perundingan TPP akan selesat akhir tahun ini.
Delegasi Jepang, Koji Tsuruoka mengatakan negaranya berfokus pada penyelesaian draf TPP. “Pertemuan di Ottawa akan sangat penting untuk menentukan langkah final TPP,” kataTsuruoka di Tokyo, Sabtu (5/7/2014).
Akhir Juni lalu, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyampaikan ia akan segera mengumpulkan pemimpin-pemimpin negara yang kelak akan bergabung TPP pada November.
Inisiasi pembentukan TPP didasari oleh mandegnya kemajuan diskusi oleh World Trade Organization (WTO) mengenai isu-isu perdagangan. Salah satu isu krusial yang tak kunjung dibahas WTO adalah mengenai tarif produk pertanian Jepang.
Menurut Tsuruoka, Jepang dan AS justru telah membuat perkembangan signifikan mengenai perdagangan produk pertanian.
Kedua negara ini akan melanjutkan negosiasi melalui program TPP. Draf TPP yang akan diselesaikan nanti dinilai akan menjadi langkah awal negara-negara Asia-Pasifik untuk member solusi berbagai isu perdagangan regional.
Negara yang terlibat TPP antara lain Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chili, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura, dan Vietnam.