Bisnis.com, BEKASI -- Biaya hidup di Kota Bekasi mengalami peningkatan signifikan hingga mencapai Rp5,7 juta/bulan dan mengalami perubahan 82,45% selama 5 tahun terakhir.
Data Balai Pusat Statistik (BPS) Kota Bekasi menyebutkan hasil survei biaya hidup (SBH) 2007 ke SBH 2012, Kota Bekasi berada di rangking 5 dari 82 kota setelah Purwokerto, Banjarmasin, Gorontalo dan Semarang.
Kepala BPS Kota Bekasi Slamet Waluyo mengatakan perubahan dari 2007 ke 2012 yakni sebesar Rp3,1 juta/bulan menjadi Rp5,7 juta/bulan.
“Faktornya karena perubahan pola konsumsi masyarakat dan dampak kemajuan zaman,” papar Slamet kepada Bisnis, Jumat (6/6/2014).
Slamet memaparkan, perubahan itu juga dipengaruhi keberadaan Kota Bekasi yang berdekatan dengan DKI Jakarta dan sebagai kota penyangga Ibu Kota Indonesia.
Menurutnya, perubahan biaya hidup dimungkinkan meningkat setiap tahun seiring padatnya penduduk.
“Dulu, orang belum begitu banyak menggunakan handphone (HP). Sekarang hampir keseluruhan orang punya. Dan HP sekarang menjadi kebutuhan primer,” papar Slamet.