Bisnis.com, OTTAWA – Kepercayaan diri konsumen Kanada meningkat seiring dengan rasa optimistis masyarakat pada keuangan personal dan berkembangnya pasar real estate.
Survei mingguan Bloomberg Nanos Confidence Index menunjukkan nilai 60 pada minggu terakhir bulan Mei, menanjak dari indeks 59,6 pada minggu sebelumnya. Kepastian mengenai keamanan pekerjaan dan prediksi perekonomian juga meningkat.
Menurut ekonom Nomura Securities International Inc, Charles St. Arnaud, kenaikan pada kuartal kedua menandakan aktivitas belanja konsumen kembali setelah jatuh pada kuartal pertama.
“Ekspektasi dari laporan, meningkat pesat dalam beberapa bulan terakhir. Harapan atas pulihnya perekonomian AS, rasa aman pada pekerjaan, dan tingkat suku bunga rendah, telah membantu keuangan rumah tangga,” kata St Arnaud merespon laporan tersebut, Selasa (3/6/2014).
Gubernur Bank of Canada Stephen Poloz April lalu mengatakan penguatan perekonomian muncul perlahan. Bank sentral menyampaikan pemulihan perekonomian Kanada amat bergantung pada investasi bisnis dan aktivitas ekspor.
Kepercayaan konsumen Kanada berfluktuasi selama 8 minggu terakhir, menimbulkan keraguan pada perekonomian terbesar ke-11 di dunia.
Badan Statistik Kanada menunjukkan data pproduksi yang secara tidak terduga melambat 1,2% pada kuartal I/2014, sebagai dampak musim dingin yang mengganggu konstruksi bangunan dan belanja bisnis.
Pekan lalu, Badan Statistik menyampaikan inflasi Kanada terakselerasi pada April, untuk mencapai target 2% inflasi untuk pertama kalinya dalam 2 tahun. Rabu (4/6), bank sentral kanada akan merilis tingkat suku bunga. Pada 6 Juni, badan Statistik akan merilis angka perolehan pekerjaan.