Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Festival Makassar International Writers Dgelar Juni

Rumah Budaya Rumata kembali menyelenggarakan festival penulis internasional di Makassar, Sulawesi Selatan, untuk mengukuhkan kota tersebut sebagai pusat kegiatan sastra bergengsi di Indonesia.n
Lily, Sutradara Film Riri, penulis dari Inggris Peter Carey/Rahmayulis Saleh-Bisnis)
Lily, Sutradara Film Riri, penulis dari Inggris Peter Carey/Rahmayulis Saleh-Bisnis)

Bisnis.com, JAKARTA- Rumah Budaya Rumata kembali menyelenggarakan festival penulis internasional di Makassar, Sulawesi Selatan, untuk mengukuhkan kota tersebut sebagai pusat kegiatan sastra bergengsi di Indonesia.

Makassar International Writers Festival (MIWF) yang keempat kalinya ini, berlangsung pada 4-7 Juni 2014. Kegiatan ini dipusatkan di kawasan bersejarah Fort Rotterdam, Makassar. Tema yang diusung tahun ini adalah Finding Sincerity (menemukan kesejatian).

Kegiatannya antara lain memberi penghargaan khusus kepada Baharuddin Lopa, sebagai pemikir, penulis, penegak hukum, dan pejuang hak asasi manusia asal Sulawesi.

Lily Yulianti Farid, Pendiri/Direktur MIWF, mengatakan kegiatan ini memiliki konsep yang khas, dengan mengundang penulis mancanegara, Indonesia, dan dari Makassar untuk memperkenalkan karya dan pemikiran mereka kepada masyarakat kota.

"Pemerintah Kota Makassar mendukung kegiatan ini. Kegiatan MIWF bisa dinikmati secara gratis oleh warga selama empat hari. Ada diskusi, workshop, pembacaan karya hingga panggung komunitas," ujar Lily di Jakarta, Jumat (16/5/2014).

Dia menambahkan tahun ini penulis undangan, penyair, dan peneliti yang diundang, antara lain Ma Thanegi, penulis dan aktivis HAM dari Miyanmar, dari Amerika Serikat, Filipina, Australia, dan Inggris.

Riri Riza, sutradara film yang juga pendiri Rumah Budaya Rumata, mengatakan MIWF adalah satu dari sedikit festival literasi yang diadakan secara rutin. "Kami ingin menjadikannya sebagai agenda tahunan," ujar Riri yang juga berasal dari Makassar.

Dia menambahkan pengunjung acara ini bisa sampai ribuan orang. Seperti pada 2013, tamu yang datang sekitar 5.000 orang, terutama dari kalangan pelajar dan mahasiswa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper