Bisnis.com, PALEMBANG – Pemprov Sumsel berharap perusahaan yang ada di provinsi itu mau mengalokasikan dana tanggung jawab sosialnya untuk peremajaan perkebunan karet rakyat.
Kepala Bidang Produksi Dinas Perkebunan Sumsel Safar Bahri mengatakan dana tanggung jawab sosial (CSR) bisa menjadi salah satu solusi dari permasalahan petani karet yang terkendala permodalan untuk meremajakan kebunnya.
“Memang tetap kurang dananya walau dibantu oleh APBN dan APBD, tetapi kalau ada CSR dari perusahaan swasta untuk membantu peremajaan ini akan lebih bagus” katanya, Kamis (24/4/2014).
Berdasarkan data Disbun, saat ini luas kebun karet yang ada di Sumsel mencapai 1 juta hektare.
Dari jumlah tersebut, idealnya dibutuhkan peremajaan sebanyak 40.000 ha per tahun sehingga membuat tanaman karet di Sumsel selalu berada di usia produktif.
Adapun total lahan yang akan diremajakan dengan bantuan program pemerintah pada tahun ini mencapai 2.500 ha yang bersumber dari APBD Provinsi dan 1.500 ha dari APBN.
Kebun Karet Rakyat Sumsel Rindukan CSR Swasta
Pemprov Sumsel berharap perusahaan yang ada di provinsi itu mau mengalokasikan dana tanggung jawab sosialnya untuk peremajaan perkebunan karet rakyat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Rustam Agus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

5 jam yang lalu
Kinerja Moncer, Adi Sarana (ASSA) Siap Tancap Gas?
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

57 menit yang lalu
Kejagung Periksa Karen Agustiawan dalam Kasus Minyak Mentah Pertamina

2 jam yang lalu
Polisi Tangkap Artis Fachri Albar Terkait Kasus Narkoba
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
