Bisnis.com, JAKARTA -- Di balik kabar batalnya Presiden SBY rekaman untuk program Kick Andy Show, sejumlah kejadian memancing keinginan tahuan lebih jauh.
Seperti tertera di chipstory.com yang diunggah akun guebolank dari kicauan akun @Agus_Mulyadi, Manager Produksi Metro TV, sebelum taping dilakukan pihak Sekretariat Negara melobi agar Andy Noya tidak melontarkan sejumlah pertanyaan yang dianggap sensitif.
Merasa diatur-atur, pihak Andy F. Noya akhirnya membatalkan taping atau rekaman wawancara dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Nah, setelah diputuskan batal, rupanya ada seorang menteri yang menelepon Andy F. Noya.
“Beliau minta maaf dan berusaha mencoba menengahi, menganggap kalau pihak setneg hanya sekumpulan staf yg blm paham mengelola hal ini,” tulis akun @Agus_Mulyadi ini.
“Tapi walaupun sdh dibujuk beliau, tetap kita anggap batal. Krn tdk ekplisit juga bersedia ditanya sesuai yg kita siapkan utk taping,” lanjut kicauan @Agus_Mulyadi yang dirangkum akun guebolank di chipstory.com.
Lantas, siapa menteri yang dimaksud? Akun @Agus_Mulyadi tidak menyebutkan nama secara eksplisit.
Hal serupa dilakukannya saat menggambarkan pihak Sekretaris Negara yang mengontak dan meminta Andy F. Noya membatalkan sejumlah pertanyaan.
Hanya digambarkan bahwa pihak Setneg itu sebagai “orgnya ganteng biasa muncul di tipi kok.”
Nah, Anda bisa menebak, siapakah kedua orang yang dimaksud akun @Agus_Mulyadi?
