Bisnis.com, BANDUNG - Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kab Bandung menetapkan status siaga terhadap serangan hama wereng. Pasalnya, hama tersebut telah lebih dulu menyerang Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis dalam skala besar.
Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (Distanbunhut) Kab Bandung, Tisna Umaran mengatakan serangan hama di dua kabupaten itu bisa menjalar ke kabupaten lainnya di Jabar, termasuk ke Kabupaten Bandung. Oleh karena itu, langkah antisipasi harus dilakukan.
"Serangan hama wereng tidak bisa dianggap remeh, sekalipun terjadi di daerah lain. Karena bisa menyebar ke daerah lain dengan cepat," katanya, Rabu (1/1/2014).
Upaya mencegah hama itu 'menjajah' tanaman padi petani di Kab Bandung, pihaknya telah menyiapkan 'Brigade Sabilulungan' yang akan diterjunkan ke lapangan jika ada serangan wereng sekecil apapun. Selain itu, dilakukan pula spot stop. Maksudnya, jika ada serangan wereng sekecil apapun, brigade proteksi akan langsung melakukan lokalisir.
Ledakan hama wereng tidak menutup kemungkinan akan terjadi di wilayah yang terdiri dari 31 kecamatan ini pada Januari dan Februari 2014. Terlebih musim hujan masih terus terjadi.
Karena curah hujan yang tinggi sangat mendukung berkembangnya hama wereng dan penyakit. Dalam penanganannya, selain menerjunkan brigade proteksi dan spot stop, penggunaan obat kimia pun diminimalisir.
"Pestisida baru bisa digunakan kalau benar-benar dibutuhkan. Kita lebih banyak menggunakan peptisida alami, sekalipun stok peptisida kimia mencukupi," ujarnya.
