Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hubungan Jepang-Korut Tegang, RI Diminta Jadi Penengah

Pemerintah Jepang berharap hubungan baik Indonesia dengan Korea Utara (Korut) bisa menjadi penengah ketegangan negara Sakura dengan Korut.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Pemerintah Jepang berharap hubungan baik Indonesia dengan Korea Utara (Korut) bisa menjadi penengah ketegangan negara Sakura dengan Korut.

Harapan itu  disampaikan Menteri Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang Akihiro Ohta saat bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) Boediono di Istana Wakil Presiden, Jumat (27/12/2013).

 

Menurut Ohta, hubungan yang erat antara Jepang dan Indonesia bukan hanya memberikan manfaat bagi kedua negara saja, tapi juga memberikan kedamaian bagi kawasan Asia Pasifik dalam arti luas. Jepang pun memiliki hubungan baik dengan China dan Korea Selatan, namun tidak demikian halnya dengan Korea Utara.

“Dengan Korea Utara agak sulit, karena hingga kini ada warga negara Jepang yang diculik dan disekap pada tahun 1970-an belum kembali ke Jepang,” ujar Ohta kepada Wapres Boediono seperti dilaporkan situs resmi Setkab.

Ohta, yang didampingi Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yoshinori Katori mengatakan, saat Perdana Menteri (PM) Shinzo Abe bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada  Januari 2013, masalah penyulikan dan penyekapan warga negara Jepang di Korea Utara menjadi topik bahasan.

“Saya kira hubungan Indonesia yang cukup erat dengan Korea Utara, dapat menjadi penengah untuk menyelesaikan masalah ini,”  tegas Ohta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper