Bisnis.com, JAKARTA –Dua anak Presiden AS Barrack Obama yang saat ini mulai beranjak remaja, Malia dan Sasha, mendapatkan nasihat soal kencan dari ayahnya.
Sebagaimana dikutip laman Reuters pada Sabtu (21/12/2013), Obama membeberkan soal kekhawatirannya tentang perkembangan kedua putrinya yang mulai memasuki usia normal untuk mulai menjalin hubungan dengan lawan jenis.
Obama mengakui bahwa dia khawatir tentang “kehidupan normal” remaja perempuan. Bahkan dia mengatakan telah mengajarkan kedua putrinya untuk membuat keputusan yang tepat dalam hubungan asmara.
“Apa yang saya katakan kepada mereka sebelumnya adalah, selama pemuda itu menunjukkan respek dan bersikap baik kepadamu, maka saya tidak akan ikut campur setiap detik,” ujar Obama sebagaimana dikutip Reuters.
“Saya pikir, itu akan cukup mengintimidasi, mengajak keluar [kencan] anak presiden tanpa saya ikut-ikutan menambahkan faktor intimidasi itu,” katanya.
Namun demikian, ujar Obama, ia tetap mendapatkan bantuan untuk terus mengawasi kedua putrinya tersebut.
Kepada komedian sekaligus host sebuah acara talk show Steve Harvey pada sebuah wawancara televisi kemarin, Obama menuturkan bahwa usia Malia yang sudah mencapai 15 tahun dan Shasa yang saat ini berusia 12 tahun sangat masuk akal untuk memulai kencan.
“Dan hal yang kedua adalah, saya memiliki sekelompok orang dengan senjata yang mengikuti mereka sepanjang waktu,” ujar Obama.
Perkataan Obama yang diucapkan sambil bergurau itu mengacu kepada pasukan Secret Service yang selalu siaga mengelilingi dia dan keluarganya.
Tidak cukup sampai di situ, Obama melanjutkan candaannya kembali. Menurut dia, hal itulah yang menjadi alasannya berpartisipasi kembali dalam pemilihan umum presiden di AS. “Kau tahu mereka akan tertutup untuk sebagian besar sekolah tinggi,” ujarnya.
Obama dan istrinya, Ibu Negara Michelle Obama, telah bekerja keras untuk menjaga kedua anak perempuannya semaksimal mungkin dari mata publik selama masa pemerintahannya. “Mereka melakukan hal-hal hebat. Tetapi mereka tumbuh sangat cepat,” ujar Obama.