Bisnis.com, JAKARTA--Bank Indonesia Sulawesi Utara menemukan uang palsu sebanyak 34 lembar atau senilai Rp2,9 juta per triwulan III/2013.
Penemuan uang palsu itu lebih rendah dibandingkan dengan 59 lembar senilai Rp4,4 juta pada periode yang sama tahun lalu.
Secara historis, pecahan uang palsu yang paling banyak ditemukan yakni Rp100.000 dan Rp50.000.
Bank sentral telah menyiapkan sejumlah program untuk menekan peredaran uang palsu, antara lain dengan menggalakkan edukasi dan sosialisasi. Penekanannya ialah terkait ciri-ciri keaslian uang rupiah kepada masyarakat.
BI berharap melalui sosialisasi dan edukasi dapat meningkatkan peran serta masyarakat dalam menekan perkembangan dan peredaran uang palsu.
Uang Palsu: Peredaran Marak di Sulut
-Bank Indonesia Sulawesi Utara menemukan uang palsu sebanyak 34 lembar atau senilai Rp2,9 juta per triwulan III/2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Roberto A. Purba
Editor : Ismail Fahmi
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
7 jam yang lalu
Di Balik Aksi Lo Kheng Hong Borong Puluhan Juta Saham PGAS
11 jam yang lalu
Tekanan Berganda Harga Batu Bara dari China
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu