Bisnis.com, BANDUNG- Pemkot Bandung berencana membentuk 'Bandung Propertindo', yaitu BUMD yang khusus menangani sekaligus mengelola aset milik Pemkot Bandung.
Diharapkan dengan BUMD tersebut, keberadaan aset daerah bisa memberikan kontribusi maksimal.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan idenya tersebut terinsipirasi dari keberhasilan 'Jakarta Propertindo' dalam mengelola aset yang dimiliki Provinsi DKI Jakarta.
"Kerjanya ini khusus untuk meningkatkan nilai aset yang dimiliki Kota Bandung. Apalagi tidak sedikit aset yang dimiliki Bandung banyak yang bermasalah dan tidak terlacak," katanya di Bandung, Jumat (4/10/2013).
Menurut dia, saat ini tidak sedikit aset milik daerah yang dikerjasamakan dengan pihak kedua, akan tetapi dalam praktiknya tidak memberikan keuntungan maksimal.
Oleh karena itu, pihaknya mendorong Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bandung untuk mengkaji kemungkinan pembentukan BUMD tersebut termasuk dari aspek legalitas.
"Yang jelas saya ingin nilai aset terus meningkat. Dengan begitu, PAD pun akan bertambah sehingga program pelayanan terhadap masyarakat bisa lebih maksimal," ucapnya.
Pria yang sebelumnya menjabat sebagai tim penasihat Pemprov DKI Jakarta ini meminta Bappeda untuk menyelesaikan kajian tersebut dalam waktu 100 hati masa pemerintahannya.
Berdasarkan catatan Bappeda, total nilai aset Kota Bandung saat ini mencapai Rp27 triliun dengan 11 juta meter persegi bidang tanah dimana 80% diantaranya belum tersertifikasi. (ltc)