Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dicaci Warga Twitter, PLN Sumut Minta Maaf

Bisnis.com, MEDAN - PT Perusahaan Listrik Negara meminta maaf kepada warga Medan, Sumatra Utara, akibat pemadaman bergilir yang meningkat beberapa waktu terakhir.

Bisnis.com, MEDAN - PT Perusahaan Listrik Negara meminta maaf kepada warga Medan, Sumatra Utara, akibat pemadaman bergilir yang meningkat beberapa waktu terakhir.

Melalui akun Twitter resmi PT PLN Regional I Sumut mengucapkan permohonan maaf yang dipublikasikan hari ini, Senin (23/9/2013) pukul 18.30 WIB.

PLN Sumut menuliskan permohonan maaf disertai foto atau Twitpic berisi pernyataan jajaran manajemen PT PLN (Persero) Sumut.

"Menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan akibat terjadinya pemadamanan bergilir dengan durasi 3 jam disebabkan oleh defisit daya pada sistem Sumut," tulis akun @PLNSumut, Senin (23/9/2013).

Akun tersebut menuliskan defisit daya tersebut terjadi akibat adanya pemeliharaan beberapa unit mesin pembangkit PLN yang diperkirakan akan terjadi hingga akhir Oktober 2013.

"Bila padam melebihi daya durasi agar segera menghubungi contact center kami di nomor 123 untuk PTSN/Telp dan 061-123 untuk HP dan mobile phone," jelasnya.

PLN mengumumkan permohonan maaf tersebut setelah beberapa pekan terakhir warga Medan di Twitter mencaci maki PLN melalui tagar #PLNMedan. Mereka meluapkan kekesalan akibat pemadaman bergilir yang semakin menjadi-jadi di media sosial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sukirno
Editor : Sepudin Zuhri

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper