Bisnis.com, JAKARTA - Demi mewujudkan cita-cita sebagai universitas kelas dunia, Dewan Penyantun Universitas Sebelas Maret (UNS) akan membahas sedikitnya 11 program unggulan kampus yang terletak di Kota Surakarta tersebut.
"Agenda yang akan dibahas dalam Rapat Dewan Penyantun Universitas Sebelas Maret, yang diketuai Pak Akbar Tandjung, akan membahas sedikitnya 11 program unggulan UNS untuk semakin ditumbuhkembangkan," tutur Rektor UNS, Ravik Karsidi di sela acara di Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta Jumat (13/9/2013).
Rapat Dewan Penyantun merupakan rapat rutin yang diikuti oleh pimpinan universitas dan ketua serta anggota dewan penyantun dengan tujuan melakukan sinkronisasi, koordinasi, dan evaluasi program-program pembangunan institusi (UNS).
"Sebelas program itu di antaranya, pertama, pengkuatan riset mobil listrik nasional. Kedua, pengembangan pusat javanologi dengan didukung pembangunan gedung javanologi" ujarnya.
Ketiga, lanjut dia, perkuatan tujuh tema unggulan UNS, seperti perubahan iklim dan keragaman hayati, energi baru terbarukan, ketahanan pangan, pengembangan SDM, javanologi, biodiversifikasi dan langsung UMKM.
"Keempat, penyiapan pelaksanaan kembali Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS. Kelima, revitalisasi perpustakaan sebagai resources. Keenam, pengembangan pusdiklat sebagai hotel UNS," tuturnya.
Dia melanjutkan, program ketujuh adalah peningkatan sistem jaringan dan program ICT untuk mendukung integrasi manajemen semua aspek, baik administrasi maupun layanan akademik.
"Kedelapan, penerapan blanded learning. Kesembilan, yakni pengembangan green campus dengan penataan taman, ruang publik, hotspot, dan sarana pendukung pejalan kaki atau pedestrian," ujarnya.
Adapun, program unggulan kesepuluh, yakni mempertahankan status Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)., dan program unggulan terakhir yakni sertifikasi ISO pelayanan fakultas.
"Keseluruhan program unggulan tersebut akan dibahas dalam rapat dengan dewan penyantun untuk mendapatkan masukan dan bagaimana pengembangannya ke depan," tuturnya.