Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rumah Perlu Sediakan Alat Pemadam Kebakaran

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan produsen alat pemadam kebakaran Gunnebo mengingatkan masyarakat agar memiliki perangkat alat pemadam kebakaran di rumah. Tak hanya itu, keberadaan alat pendeteksi alat dan panas juga sebaiknya dipasang.

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan produsen alat pemadam kebakaran Gunnebo mengingatkan masyarakat agar memiliki perangkat alat pemadam kebakaran di rumah. Tak hanya itu, keberadaan alat pendeteksi alat dan panas juga sebaiknya dipasang.

Padatnya pemukiman di Indonesia utamanya di Pulau Jawa membawa konsekuensi tingginya potensi kebakaran di sektor rumah tangga. Ketersediaan alat pemadam api ringan penting untuk menangani awal kebakaran.

Business Area Manager Fire Products Gunnebo Indonesia Andre Adrian mengatakan setidaknya ada tiga penyebab utama kebaran pada rumah tangga. Mulai dari korsleting listrik, ledakan kompor gas, hingga human error. Sumber api bisa dari lilin, obat nyamuk, rokok, dan petasan.

"Akibat instalasi listrik yang tidak benar sehingga menimbulkan panas yang berubah jadi api dan membakar bangunan," kata Andre, Selasa (23/7/2013).

Sementara ledakan kompor gas marak terjadi di Indonesia pascakonversi minyak tanah ke Elpiji 3 kilogram beberapa tahun lalu. Umumnya ini dipicu pemasangan regulator gas yang tidak benar sehingga gas bocor dan mudah menyambar ketika ada percikan api.

Penyebab lainnya adalah kobaran api yang disebabkan kesalahan manusia. Biasanya masyarakat kurang peka saat meroko, menyalakan lilin, memasang obat nyamuk termasuk menyalakan petasan.

"Karena kelalaian manusia akhirnya menimbulkan kebakaran meluas kepada tetangga yang lain," tutur Andre.

Untuk menghindari kebakaran akibat korsleting listrik di setiap bangunan salah satunya bisa dicegah dengan menghindari hubungan stop kontak yang bertumpuk-tumpuk. Regulator kompor gas juga harus secara rutin diperiksa untuk mendeteksi keborocan dini.

Selain itu, keberadaan perangkat pemadam api juga perlu dicek setiap beberapa tahun sekali. "Setelah 5 tahun tabung pemadam harus dicek kondisinya," ucap Andre


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper