Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KAPOLDA JABAR: Berantas Togel Jadi Prioritas

BISNIS.COM, JAKARTA—Irjen Suhardi Alius yang baru saja dilantik sebagai Kapolda Jawa Barat, mengatakan akan fokus memberantas peredaran judi toto gelap (togel).

BISNIS.COM, JAKARTA—Irjen Suhardi Alius yang baru saja dilantik sebagai Kapolda Jawa Barat, mengatakan akan fokus memberantas peredaran judi toto gelap (togel).

Jenderal bintang dua ini membenarkan jika kasus judi yang marak di Jabar menjadi perhatian khusus Kapolri Jenderal Timur Pradopo.

“Benar, ada kasus judi yang saya fokuskan untuk diberantas. Saya tidak main-main dan akan saya babat habis. Kalau ada anggota yang masih main-main akan saya proses hukum. Saya tegaskan, saya tidak main-main. Lihat dan awasi saya di sana,” tegasnya, Rabu (12/6/2013).

Sebelumnya, Timur Pradopo dan Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri merasa dibuat pusing terkait maraknya masalah memberangus peredaran togel di Jabar.

Timur melanjutkan perintah presiden yang juga gerah dengan maraknya judi kelas teri tapi menjual mimpi bagi masyarakat kelas bawah .

Hasilnya lumayan, seorang bandar berinisial D telah dijebloskan ke dalam sel Bareskrim. D adalah bandar yang kaki tangannya telah lebih dulu dibekuk Satreskrim Polres Bandung pada 13 April lalu.

Saat itu, ada 10 orang yang dibekuk di mana empat orang di antaranya berusia di atas 50 tahun. Komisi yang mereka dapat adalah 15% dari setiap kupon yang dijual.

"Namun Kapolri masih belum puas karena judi togel ternyata masih marak di Jawa Barat meski D sudah ditangkap. Tim gabungan masih terus bekerja sampai judi togel benar-benar bisa diminimalkan," kata seorang sumber bulan lalu .

Ironisnya, Anis yang baru menjabat Kapolda Jabar hanya selama tujuh bulan ternyata harus kehilangan kursinya.

Di samping itu, Timur sendiri pun tidak mau membuka mulut soal judi di Jabar yang sempat membuatnya gerah. Jenderal bintang empat yang juga akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Kapolri ini mengatakan, rotasi Anis dan 10 jabatan lain memiliki tujuan melaksanakan persiapan pemilihan umum (Pemilu) 2014.

"Hari ini saya menyerahterimakan, khususnya kepala satuan kewilayahan dalam hal ini Kapolda. Ada 11 orang Kapolda yang memang disiapkan untuk melaksanakan tugas, khususnya persiapan kita untuk Pemilu 2014," jelas Timur di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Rabu (12/6/2013).

Selain itu, Timur juga menyampaikan enam pesan penting kepada para kapolda baru. Keenam hal tersebut antara lain masalah korupsi, konflik sosial, narkotika, terorisme.

Kemudian, pembinaan sumber daya manusia (SDM) melalui peningkatan kompetensi dan pendidikan,  dan pelaksanaan Pemilu 2014 yang aman.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Winda Rahmawati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper