Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

FESTIVAL EDINBURG Putar 146 Film dari 53 Negara

  BISNIS.COM, EDINBURG -- Gambaran kehidupan sebuah keluarga di kamp pengungsian Palestina dan upacara adat salah satu kelompok etnis Rusia akan menjadi sajian bersama 146 film lain dalam pergelaran festival pemutaran film beruntun terpanjang
 

BISNIS.COM, EDINBURG -- Gambaran kehidupan sebuah keluarga di kamp pengungsian Palestina dan upacara adat salah satu kelompok etnis Rusia akan menjadi sajian bersama 146 film lain dalam pergelaran festival pemutaran film beruntun terpanjang di dunia tahun ini, di ibu kota Skotlandia, Edinburgh.

Festival Film Internasional Edinburgh (EIFF) pada Rabu (29/5) waktu setempat menjanjikan penampilan program yang lebih luas lewat fitur dari 53 negara selama 12 hari pemutaran sejak 19 Juni 2013.

Kritikus, penulis dan pengajar film asal Amerika Serikat, Chris Fujiwara, yang didapuk menjadi direktur artistik pada tahun lalu setelah festival tersebut berada di ambang kehancuran pada 2011, mengatakan kepada Reuters, pergelaran itu masih menjadi ajang tampil bagi film-film produksi Inggris.

"Kunci festival film internasional adalah mengumpulkan para pembuat film dari penjuru dunia yang menginginkan karya mereka ditampilkan," kata dia.

Film-film yang memperebutkan penghargaan Michael Powell untuk film fitur Inggris terbaik, termasuk tujuh film yang akan menjalani pemutaran dunia perdana dan festival tersebut akan dibuka dengan debut film dengan genre melodrama keluarga AS berjudul "Breathe In".

Kompetisi internasional tahun ini juga menyertakan sejumlah penawaran cerita berbeda misalnya "A World Not Ours" karya Mahdi Fleifel, menyajikan gambaran kehidupan sebuah keluarga di kamp pengungsian Palestina; "Fat Shaker" karya Mohammad Shirvani yang mengambillatar di Teheran dan "Celestial Wives Of The Meadow Mari" besutan Aleksey Fedorchenko tentang upacara adat istiadat salah satu kelompok etnis Rusia.

Fujiwara mengatakan seksi baru yaitu "American Dreams" merupakan sorotan atas untaian yang dibawa dari tahun yang baik bagi film-film independen di AS, sementara beralih ke Korea dan Swedia yang akan mengangkat keutamaan sisi artistik dan komitmen sosial.

Seksi baru di festival tersebut, "New Realities", akan berupaya menegaskan kembali dukungan mereka terhadap pembuatan film-film dokumenter, dan seksi "And Not Another Teen Movie" merupakan program dari dan untuk segmen 15-19 tahun.

EIFF yang merupakan festival pemutaran film beruntun terpanjang di dunia, saat ini memasuki tahun ke-67. (Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper