BISNIS.COM, MEDAN--Real Estate Indonesia (REI) Sumatra Utara menagih keseriusan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho yang pernah menjanjikan bakal membangun kawasan kota baru di daerahnya.
Berdasarkan catatan Bisnis, Gatot pernah berjanji saat kampanye Pilgub akan membangun kawasan kota baru.
Ketika itu dia sesumbar bahwa kawasan Bandara Kuala Namu merupakan wilayah strategi untuk dijadikan kota baru di Provinsi Sumatra Utara.
Gatot mengatakan selain akan bersinergi dengan Kota Medan, proses pengadaan lahan dinilai lebih mudah.
Pemerintah dapat menekan biaya pengadaan lahan kota baru, karena hampir sebagian besar lahan di kawasan Bandara Kuala Namu merupakan lahan eks HGU PTPN II.
Menurut Gatot, jarak kawasan itu (Bandara Kuala Namu) relatif dekat dengan Kota Medan sebagai ibukota Provinsi Sumatra Utara dan Pelabuhan Belawan.
Proses pelepasan lahan juga akan mudah berkoordinasi dengan Menteri BUMN selaku pemegang kewenangan eks HGU PTPN II.
Victor Marbun, Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah Real Estate Indonesia (REI) Sumut, mengatakan hingga saat ini proses pembangunan kota baru masih terganjal keseriusan pemerintah provinsi Sumatra Utara.
Pemprov Sumut tidak kunjung melakukan pembebasan lahan yang akan digunakan untuk kota baru tersebut.
"Di REI ada tim sembilan yang merencanakan kota baru, kami bikin di sekitar daerah Serdang Bedagai yang aksesnya langsung ke Selat Malaka.
Sekarang kondisinya hanya gagasan. Mentok di regulasi dan dorongan pemerintah yang kurang bagus," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (22/5/2013).(c28/yop)
REI Sumut Tagih Sesumbar Gatot Pujo Nugroho Bangun Kota Baru di Kuala Namu
BISNIS.COM, MEDAN--Real Estate Indonesia (REI) Sumatra Utara menagih keseriusan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho yang pernah menjanjikan bakal membangun kawasan kota baru di daerahnya.Berdasarkan catatan Bisnis, Gatot pernah berjanji saat kampanye Pilgub
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sukirno
Editor : Yoseph Pencawan
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 jam yang lalu
Ada yang Masuk & Borong Jumbo Saham PGAS Jelang Tutup 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 jam yang lalu
Legislator PKS Protes Sekolah Internasional Kena PPN 12%
5 jam yang lalu