BISNIS.COM, BEKASI-Sejumlah peserta Ujian Nasional tingkat SMA/SMK di Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (15/4/2013), terpaksa mengerjakan soal ujian ini tanpa lembar jawaban.
Menurut Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Dedi Junaedi, saat memantau pelaksanaan UN di SMKN 1 Kota Bekasi, Bekasi Barat, kondisi tersebut dialami ratusan peserta UN di SMKN 1, SMKN 2 dan SMK Binamandiri.
Dia menjelaskan, persoalan itu terjadi lantaran adanya perbedaan lembar jawaban dan soal yang diterima sebagian peserta UN dari pihak percetakan. "Pada lembar soal tertulis Bahasa Indonesia, tapi pada lembar jawabannya tertulis Bahasa Inggris. Ada ketidaksamaan pada paketnya".
Kasus demikian diduga kuat juga terjadi di sejumlah sekolah penyelenggara UN lainnya di wilayah setempat. "Kami masih mendata sekolah mana saja yang mengalami hal serupa".
Dia menyatakan, lembar jawaban tersebut tidak dapat digunakan untuk soal Bahasa Indonesia, mengingat setiap lembar jawaban mempunyai kode khusus yang telah disesuaikan dengan soal.
Solusinya, siswa tersebut diarahkan untuk mengisi jawaban pada lembar soal dan selanjutnya akan dipindahkan ke lembar jawaban oleh tim pemindai di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. "Persoalan ini adalah tanggung jawab tim pemindai," tuturnya.
UN 2013: Di Bekasi Ada Soal Ujian Tanpa Lembar Jawaban
BISNIS.COM, BEKASI-Sejumlah peserta Ujian Nasional tingkat SMA/SMK di Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (15/4/2013), terpaksa mengerjakan soal ujian ini tanpa lembar jawaban.Menurut Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Dedi Junaedi,
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium