BISNIS.COM, JAKARTA – Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (LBBP) dari lima negara sahabat membidik peluang kerjasama ekonomi antara negaranya dengan sejumlah daerah di Indonesia.
Hal merupakan benang merah pertemuan antara para Duta Besar LBBP dari lima negara dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka hari ini, Selasa (9/4/2013).
Menurut Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah, perbincangan antara presiden dengan para duta besar mengerucut pada peluang untuk meningkatkan hubungan bilateral.
Para dubes, ujar Faiz, secara spesifik menyebutkan dengan perkembangan ekonomi Inddonesia, terbuka banyak peluang kerjasama untuk perdagangan dan investasi.
"Itu garis besar yang mereka sampaikan. Bagaimana memanfaatkan dan melihat peluang baru yang diyakini tidak hanya di Jakarta tetapi juga berbagai provinsi di Indonesia," katanya.
Sore ini, bertempat di Istana Merdeka, SBY menerima lima dubes baru dari lima negara sahabat. Para dubes menyerahkan Surat Kepercayaan Duta Besar LBBP Designate Resident untuk RI.
Mereka antara lain Dubes LBBP Republik Tunisia untuk RI Mourad Belhassen, Dubes LBBP Republik Rakyat Bangladesh untuk RI Nazmul Quaunine, Dubes LBBP Kanada untuk RI Donald Bobiash, Dubes LBBP Perancis untuk RI Corinne Breuze, dan Dubes LBBP Republik Portugal untuk RI Joaquim Alberto de Sousa Moreira de Lemos.