.BISNISCOM, SURABAYA—Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur akan menurunkan 44.544 petugas untuk sensus pertanian yang akan diadakan pada Mei 2013.
Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Jatim Adi Nugroho mengatakan jumlah tersebut akan berasal dari tenaga organik BPS serta bantuan tenaga dari masyarakat.
“Kami akan menurunkan 44.544 petugas. Tenaga organik kami tidak sampai 2.000 orang, sehingga kami akan meminta dukungan masyarakat untuk membantu sensus lapangan,” ujarnya, Senin (1/4).
Meskipun membutuhkan tenaga yang cukup banyak, dia mengatakan pihaknya tetap akan melakukan seleksi bagi masyarakat yang ingin menjadi petugas sensus.
Dalam seleksi tersebut, lanjut dia, tingkat pendidikan dan tulisan merupakan dua hal yang akan dilihat.
“Tingkat pendidikan ini dilihat karena petugas itu harus dapat mengerti metodologi sensus dari awal hingga akhir. Selain itu, kami juga akan seleksi tulisan, karena sebagian besar tulisan akan dibaca oleh scanner,” jelasnya.
Selain itu, dia juga mengatakan pihaknya juga memberikan pelatihan ke seluruh calon petugas sensus. Hari ini, lanjut dia, pelatihan sudah mulai digelar di sejumlah kabupaten/kota di Jawa Timur a.l di Pacitan, Trenggalek, Kediri, Situbondo, Pasuruan, Jombang, Bojonegoro, Sampang, dan Pamekasan.
“Sensus pertanian ini kan amanah undang-undang dan merupakan kegiatan rutin setiap 10 tahun. Kami ingin mendapat data lengkap soal pertanian. Dan sensus ini diadakan pada 1 hingga 31 Mei 2013,” ungkapnya.(if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
