JAKARTA--PT Surya Toto Indonesia Tbk berencana membangun pabrik baru di Surabaya, Jawa Timur dengan investasi sekitar Rp100 miliar.
Direktur Toto, Juliawan Sari, mengatakan pabrik tersebut dibuat untuk memenuhi permintaan produk sanitary yang semakin tinggi. Rencananya, pabrik baru ini akan memiliki kapasitas sebesar 500.000 unit per tahun.
"Ini pabrik keempat dengan kapasitas sekitar 500.000 unit per tahun. Ini baru mau mulai, investasinya mungkin sekitar Rp100 miliar," katanya selepas menemui Menteri Perindustrian M.S Hidayat di Jakarta, Jumat (15/2).
Menurut Juliawan, saat ini total kapasitas pabrik Toto masih berkisar 2,5 juta unit per tahun. Dengan pembukaan pabrik baru, diharapkan tahun depan kapasitasnya bisa bertambah menjadi 3 juta unit per tahun.
Dirjen Basis Industri Manufaktur Kementerian Perindustrian, Panggah Susanto, mengatakan penanaman modal dalam negeri di Jawa Timur memang diharapkan untuk semakin berkembang.
"Pasokan gas di Jawa Timur sekarang juga sudah normal. Masalah gas ini memang jadi salah satu pendorong ekspansi Toto karena pabrik macam ini kan butuh kepastian suplai gas," katanya dalam kesempatan yang sama.
Selain pasokan gas, batas upah minimun tenaga kerja di Jawa Timur dan Jawa Tengah yang lebih murah dibandingkan dengan wilayah Jabodetabek juga menjadi daya tarik.
Sebelumnya, Panggah mengatakan para pengusaha mulai mempertimbangkan relokasi pabrik ke daerah tersebut untuk menjaga keberlangsungan usaha. Pihaknya bersama pemerintah daerah di Jawa Tengah misalnya kini dikabarkan telah berdiskusi untuk menfasilitasi perusahaan-perusahaan yang berniat pindah tersebut.
Kebanyakan pengusaha tekstil dan produk tekstil, hampir semua berfikir seperti itu," kata Panggah beberapa waktu lalu. (if)