Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AMMAN--Perdana Menteri Jordania Abdullah Nsur menyampaikan pengunduran kabinetnya kepada Raja Abdullah II  Selasa (29/1), setelah pemilihan umum tersapu oleh loyalis pro-rezim


"Nsur mengajukan pengunduran diri pemerintah kepada raja," kata satu pernyataan istana Kerajaan Jordania seperti dilaporkan AFP.



Namun Raja Jordania meminta agar pemerintah terus menangani tanggung jawabnya sampai pembentukan pemerintahan baru, yang akan berlangsung setelah konsultasi dengan para anggota parlemen.

 

Pemerintah biasanya berhenti setelah pemilihan parlemen, sejalan dengan adat konstitusional. Nsur membentuk kabinetnya pada Oktober.

Hasil akhir pemilihan umum pekan lalu yang dipublikasikan Senin menunjukkan pemimpin suku, loyalis pro-rezim dan pengusaha independen yang memenangkan sebagian besar kursi parlemen setelah boikot oleh Ikhwanul Muslimin.

Raja Abdullah, yang pada Selasa melakukan kunjungan ke Bahrain, memuji pemilu dan berterima kasih kepada rakyat Yordania  yang telah  pemberian suara  secara damai.

 

Dia bersumpah untuk mengejar reformasi demokratis serta merangkul kelompok-kelompok seperti Ikhwanul Muslimin.

"Keberhasilan reformasi kita tergantung pada pendekatan demokratis yang dibangun pada interaksi dan partisipasi dari semua rakyat Yordania dalam proses,"  ujar Raja Abdullah dalam satu surat yang ditujukan kepada bangsa Yordania Selasa waktu setempat. (Antara/Reuters/if) (foto: english.nuqudy.com)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswires

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper