JAKARTA-Penerapan kupon berhadiah di DKI Jakarta diyakini mampu mendongkrak pendapatan asli daerah khususnya sektor pajak restoran dan parkir.
Direktur PT Scratch and Win Indonesia Stanley Shidarta mengatakan penerapan kupon pajak berhadiah akan mengatasi kebocoran pajak, mendorong transparansi dan akuntabilitas sekaligus meningkatkan PAD.
“Yang pasti, kupon pajak berhadiah itu akan menjadi alat kontrol sosial publik atau konsumen terhadap wajib pajak, dalam hal ini restoran dan perusahaan jasa parkir,” katanya, hari ini (21/1).
PT Scratch and Win Indonesia, sebagai produsen dan penyelenggara kupon promosi 'gosok berhadiah' resmi yang diakui pemerintah, telah mengajukan proposal untuk mengatasi permasalahan pajak parkir dan restoran di DKI kepada Pemprov DKI Jakarta pada November silam.
Sebagai tindak lanjut, terkait dengan permasalahan pajak daerah yang menjadi salah satu perhatian serius Gubernur DKI Joko Widodo, pada 7 Januari lalu bertempat di Gedung Balai Kota DKI digelar audiensi dan diskusi antara perwakilan Dinas Pendapatan Daerah, Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, Pemprov DKI dan PT Scratch and Win Indonesia.
Stanley menuturkan di Beijing atau Shanghai, setiap makan di restoran, bar, hotel atau memakai layanan taksi, seseorang berhak meminta voucher atau kupon pajak dalam bentuk scratch and win (kupon gosok berhadiah) yang dikenal dengan istilah fapiao.
“Tingkat partisipasi warga yang aware terhadap kupon pajak berhadiah itu meningkat 100%, dan peningkatan nilai pajak yang dihimpun pada tahun pertama mencapai 50%. Dan makin popular dan meningkat tajam pada tahun-tahun berikutnya," katanya. (33/yus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
