Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA-- Humas PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) menyatakan perjalanan kereta dari dan ke dalam kota Jakarta masih belum beroperasi normal, karena beberapa stasiun kereta  masih digenangi banjir. 
 
"Masih belum normal," kata Senior Manager Humas PT KAI Mateta Rijalulhaq, Jumat (18/1/2013). 
 
Mateta menyatakan PT KAI tidak memiliki alternatif apapun untuk mengakomodasi penumpang-penumpang yang biasa menggunakan jasa kereta api. 
 
"Ya enggak bisa apa-apa," katanya. 
 
Tindakan seperti memompa air di stasiun-stasiun yang direndam banjir seperti Stasiun Sudirman, Tebet, Jakarta Kota, dan Kampung Banda tidak bisa dilakukan karena posisi stasiun yang berada satu bidang dengan jalan raya. 
 
"Mau dibuang ke mana airnya nanti?" katanya.
 
Dia juga belum bisa memastikan sampai kapan kondisi ini akan kembali normal karena kereta hanya bisa kembali normal saat hujan mulai reda dan banjir surut. 
 
"Ya saya juga tidak tahu sampai kapan, karena itu tergantung hujan dan banjirnya," katanya.
 
Dia mengatakan, penumpang yang sudah terlanjur membeli tiket bisa menukarkan kembali tiketnya ke loket di stasiun.
 
"Kami punya kewajiban kepada penumpang yang sudah beli tiket, ya harus dikembalikan," katanya.
 
Sebelumnya, kereta dari Bekasi hanya bisa mengangkut penumpang hingga Manggarai, demikian pula dengan kereta dari Bogor atau Depok, sementara kereta dari Serpong, Tangerang, hanya bisa sampai Palmerah. (Antara/spr)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper