BALIKPAPAN--Realisasi perolehan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Balikpapan mampu mencapai Rp334 miliar atau 110% dari target sebesar Rp303 miliar.Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Balikpapan Oemy Facessly mengatakan perolehan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2) serta pajak hotel menyumbangkan angka realisasi yang cukup besar.Selain itu, realisasi pendapatan dari Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) juga mampu menaikkan perolehan pendapatan daerah."Untuk PBB dari target Rp51 miliar terkumpul Rp56 miliar, pajak hotel terealisasi 125% menjadi Rp41 miliar. Adapun untuk BPHTB mampu mencapai Rp52,7 miliar," ujarnya dalam Siaran Pers Akhir Tahun Pemkot Balikpapan, Minggu (30/12) malam.Oemy menyebutkan beberapa sektor pendapatan pajak lainnya yang mampu melampaui target seperti pajak restoran yang mencapai Rp34 miliar dari target Rp28 miliar, pajak hiburan dari target Rp7 miliar terealisasi Rp8 miliar, pajak parkir yang terkumpul Rp5,5 miliar, serta pajak penerangan jalan umum yang mencapai Rp49 miliar.Selain pendapatan dari pajak, perolehan retribusi juga mampu melampaui target seperti retribusi kebersihan yang memberikan andil pendapatan sebesar Rp5,4 miliar dari target Rp5 miliar serta retribusi catatan sipil yang mampu memberikan kontribusi sebesar Rp2,4 miliar dari target Rp2,3 miliar.Adapula retribusi izin mendirikan bangunan yang terkumpul Rp14 miliar dari target Rp10 miliar dan restribusi tempat rekreasi dari target Rp1,2 miliar terealisasi Rp1,3 miliar.Nantinya, PAD Kota Balikpapan dipatok sebesar Rp329 miliar pada 2013 yang terdiri dari Rp245 miliar dari pendapatan pajak serta Rp45 miliar dari pendapatan retribusi. Oemy berharap kerja sama dengan para wajib pajak bisa terus terjalin sehingga target tersebut bisa terealisasi. (Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
