Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Mayoritas kreditur PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) telah menyepakati rencana perdamaian yang diajukan debitur dalam penundaan kewajiban pembayarann utang (PKPU) sementara.
 
Pada rapat kreditur dengan agenda pemungutan suara atas rencana perdamaian debitur yang diadakan secara tertutup di ruang pertemuan lantai 5 CityWalk, 11 dari 12 kreditur separatis menyatakan setuju.
 
“Voting tercapai, rencana perdamaian disetujui kreditur. Hampir 90% kreditur separatis menyetujui, demikian juga kreditur konkuren,” ujar pengurus TPPI (dalam PKPU sementara) Duma Hutapea, Selasa (11/12/2012).
 
Adapun, Satuan Kerja Sementara Pelaksana Kegiatan Hulu Migas (mewakili tagihan BP Migas) menolak rencana perdamaian. 
 
Menurut sumber Bisnis, yang mengikuti pertemuan itu mengatakan bahwa perdebatan alot sempat terjadi antara pihak SKSP Migas dengan debitur.
 
SKSP Migas minta posisinya disamakan dengan PT Pertamina (persero) di kelompok pertama karena sama-sama dari pemerintah, bukan berada di kelompok ketiga seperti dalam rencana perdamaian.  (ra)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : M. Taufikul Basari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper