JAKARTA: Kate Middleton hamil kini telah dipastikan oleh pihak kerajaan Inggris. Namun, yang menarik kini isu bergeser ke kemungkinan istri Pangeran William ini mengandung anak kembar.
Seperti dilansir Daily Mail Online, dugaan bayi kembar mulai dibicarakan setelah diagnonis dokter yang merawatnya di King Edward VII Hospital di London, menyebutkan Kate terkena Hyperemesis Gravidarum.
Sementara itu, seperti dilansir Huffington Post, Hyperemesis gravidarum bisa menjadi pertanda Kate mengandung anak kembar. Dr Ashley Roman dari Universitas Langone Medical Center New York mengatakan wanita yang mengandung anak kembar memiliki risiko 7,5 lebih tinggi menderita hyperemesis gravidarum.
Sedikit masalah akan terjadi. Menurut Daily Mail, sejak abad 15, belum ada lagi keluarga kerajaan Inggris yang melahirkan bayi kembar. Masalah akan muncul kala mereka harus menetapkan calon raja Inggris kelak.
Jika Kate mengandung kembar dua anak laki-laki akan sulit untuk menentukan siapa pewaris tahta. Biasanya anak laki-laki yang pertama keluar ke dunia dinobatkan sebagai calon raja (the rule of primogeniture).
Namun Britania Raya memang berniat mengganti aturan suksesi takhta di kerajaan. Selama ini warisan kerajaan diteruskan anak lelaki tertua. Anak perempuan hanya bisa mewarisi takhta jika tidak memiliki saudara lelaki. Aturan itu disebut male-preference cognatic primogeniture.
Aturan itu diganti dengan absolute cognatic primogeniture atau equal primogeniture, yakni takhta diteruskan oleh anak tertua, tanpa mengira jenis kelaminnya.
Nah jika Kate Middleton melahirkan dua bayi kembar campuran, satu laki dan satunya perempuan maka masalah belum juga berlahir. Hal itu akan tergantung Kate melahirkan secara normal atau melalui operasi caesar.
Jika dengan operasi caesar, pihak keluarga dan dokter yang memilih mana anak untuk lahir pertama dan dengan demikian yang akhirnya akan naik takhta.
Tahun lalu, Putri Mahkota Mary dari Denmark - raja berikutnya negara itu - melahirkan anak kembar. Ada beberapa kecemasan sebelumnya bahwa bayinya mungkin harus dilahirkan melalui operasi caesar, yang mengarah ke spekulasi bahwa hal itu akan menjadi dokter kandungan yang memilih mana anak untuk memberikan pertama dan dengan demikian yang akhirnya akan naik takhta.
Untungnya, Putri Mary tidak harus melalui dengan kelahiran caesar, dan melahirkan Pangeran Vincent, raja masa depan bangsa Denmar, 25 menit menjelang adiknya, Putri Josephine.
Nah bagaimana dengan Inggris? Layak ditunggu kisah Pangeran Williams & Kate Middleton
(faa)
Foto Daily Mail