JAKARTA--Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) menyetujui perubahan susunan Direksi Bursa Berjangka Jakarta (BBJ). Dalam rapat tersebut, menyepakati pergantian Direktur Utama yang sebelumnya dijabat Made Soekarwo dan Roy Sembel yang menjabat sebagai Direktur.
Namun, dalam RUPSLB tersebut belum ditentukan pengganti dua jabatan penting di bursa berjangka tersebut. Untuk sementara Direksi BBJ hanya diisi oleh Bihar Sakti Wibowo yang menjabat sebagai Direktur.
"Kami akan segera mengisi kekosongan jabatan sesuai mekanisme yang telah ditentukan dalam Anggaran Dasar dan SK Bappebti tentang Persyaratan Calon dan Tata Cara Pencalonan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Bursa Berjangka," kata Direktur BBJ Bihar Sakti Wibowo dalam pesan elektronik yang diterima Bisnis, Kamis (22/11).
Menurut dia, perubahan direksi tersebut dilakukan untuk mendukung perkembangan bursa berjangka sejalan dengan kemajuan bursa komoditi regional.
Perubahan direksi tersebut, ujar Bihar, telah dilaporkan kepada Bappebti.
Kendati terjadi kekosongan jabatan, dia memastikan operasional BBJ tetap berjalan normal.
Saat ini, lanjutnya, tengah dilakukan pemilihan anggota direksi baru oleh tim seleksi. Hasil seleksi calon anggota Direksi tersebut, jelasnya, akan segera diajukan kepada Bappebti untuk dilakukan uji kemampuan dan kepatutan sebelum diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham. (faa)