IIMS 2012: Berpotensi Dongkrat Penjualan Mobil Hingga 1 Juta Unit

JAKARTA: Pameran akbar Indonesia International Motor Show 2012 berpotensimendongkrak penjualan kendaraan hingga menembus target nasional mencapai 1juta unit pada tahun ini dan mendorong investasi bidang industri otomotif didalam negeri.Johnny Darmawan, Ketua Penyelenggara Indonesia International Motor Show(IIMS) 2012, mengatakan seluruh agen tunggal pemegang merek (ATPM) danindustri pendukung otomotif menampilkan produk terbaru maupun konsep yangakan dikembangkan dalam  pameran tersebut."Selama berlangsung The 20th IIMS 2012 pada 20-30 September 2012 parakonsumen, pihak pemerintah dan investor melihat langsung produk industriotomotif dan prospek pertumbuhan pasarnya dengan target penjualan mencapai 1juta unit pada tahun ini," katanya di Jakarta, Kamis (6/9/2012).Menurutnya, pencapaian target penjualan industri otomotif secara nasionalmencapai 1 juta unit itu sangat penting artinya bagi Indonesia karena dapatmendorong laju pertumbuhan ekonomi nasional yang cukup signifikan denganmulti player effect yang sangat positif.Kemajuan industri otomotif, lanjutnya, secara efektif dapat mendorongpertumbuhan industri pendukung, terutama dari kalangan industri skala kecildan menengah, serta penyebaran ekonomi secara nasional.Sudirman M. Rusdi, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia(Gaikindo) mengatakan penyelenggaraan IIMS menjadi daya dukung yang sangatefektif  bagi pertumbuhan industri otomotif di dalam negeri."Karena itu hampir semua ATPM sangat antusias untuk berpartisipasi menjadipeserta pameran akbar tahunan tersebut untuk memperkenalkan produkterbarunya kepada konsumen," ujarnya.Menurutnya antusias ATPM mengikuti The IIMS 2012 yang digelar di JakartaInternational Expo (JIExpo) Kemayoran  pada 20-30 September 2012 terlihatdari  hampir seluruh setannya terpesan habis sejak awal tahun mencapai lebihdari 310 perusahaan otomotif dan pendukung.Berdasarkan data panitia IIMS 2012 industri otomotif peserta pameran tediridari kendaraan penumpang (passenger car) mencapai 25 merek kendaraan ataumeningkat dari tahun lalu 24  merek  dan kendaraan komersial (heavycommercial vehicle) sebanyak 10 merek, lebih banyak dari tahun lalu 8 merek. (if)